PROSUMUT – PLN UIP3B Sumatera melalui Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) Sumbagut mengadakan pelatihan Operation and Maintenance Perahu Nelayan pada Selasa 29 Agustus hingga Kamis 31 Agustus 2023 lalu.
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat sekitar terutama penerima bantuan agar dapat lebih mandiri dalam melakukan operasional dan maintenance perahu milik mereka.
Bantuan TJSL kali ini menyasar para petani tambak udang yang tergabung dalam Kelompok Tani Tambak Udang Sejahtera dan pihak Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan.
Sebelumnya, kegiatan diawali dengan audiensi pihak PLN UP2B Sumbagut ke kantor Kecamatan Medan Labuhan, sebagai bentuk persiapan kegiatan dan komunikasi antara PLN dengan stakeholder.
Kegiatan pelatihan ini merupakan kerjasama antara PLN UP2B Sumbagut dengan Balai Pelatihan dan Penyuluh Perikanan Medan. Pelatihan dibuka oleh perwakilan Manajemen PLN UP2B Sumbagut, Aimanuddinil Bilad selaku Asistant Manager Operasi PLN UP2B Sumbagut.
Bilad menyampaikan bahwa pentingnya memperbaiki kualitas sumber daya masyarakat. Dimana salah satu tahapannya adalah dengan pelatihan dan pendidikan. “Pelatihan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta, sehingga kedepannya para peserta dapat lebih mandiri dalam pengelolaan perahunya,” tutur Bilad dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat 15 September 2023.
Selain itu, dia juga menyampaikan perlunya bantuan dari masyarakat untuk menjaga aset milik PLN. “Aset PLN merupakan komponen pendukung dalam penyaluran energi listrik sampai ke rumah warga, sehingga dibutuhkan peran masyarakat untuk saling menjaga,” imbuhnya.
Ia menambahkan, aset PLN juga memiliki potensi bahaya yang sangat tinggi. Sebagai contoh, pepohonan yang tumbuh mendekati jaringan distribusi atau transmisi tenaga listrik dapat berpotensi mengakibatkan gangguan sistem tenaga listrik.
Selain itu, juga dapat membahayakan bagi masyarakat yang berada di sekitar pohon tersebut.
“Hal ini dikarenakan adanya potensi arus listrik apabila pohon tersebut tumbuh mendekati kabel distribusi atau transmisi tenaga listrik.
Karena itu, apabila masyarakat melihat hal-hal yang dianggap berbahaya atau adanya upaya pencurian terhadap aset PLN maka diharapkan dapat segera melaporkannya ke Contact Center PLN 123, atau melalui aplikasi New PLN Mobile,” ujar Bilad.
Selama 3 hari, para peserta mendapatkan materi tentang dasar-dasar permesinan, serta berkesempatan untuk melakukan bongkar pasang beberapa mesin yang biasa digunakan pada perahu nelayan.
Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi para peserta, selain mendapatkan materi dan praktik, para peserta juga didampingi oleh instruktur yang berpengalaman, sehingga ilmu yang didapatkan lebih lengkap.
Ketua Kelompok Tani Tambak Udang Sejahtera, Selamat Alamsyah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak PLN UP2B Sumbagut dan beliau juga berharap kegiatan serupa dapat tetap berlanjut dengan materi pelatihan lainnya sehingga mereka dapat merasakan dampak peningkatan kualitas hidup dan perekonomian keluarga. (*)
Reporter: Nastasia
Editor: M Idris
Tingkatkan Pengetahuan, PLN Latih Petani Tambak Udang
