PROSUMUT – Anggota Komisi II DPRD Kota Medan Hj Netty Yuniaty Siregar meminta kepada petugas Puskesmas dan Rumah Sakit (RS) agar tidak mempersulit masyarakat yang datang untuk berobat.
“Terlebih masyarakat yang datang tersebut mengunakan program UHC (Universal Health Coverage) Jaminan Kesehatan Medan Berkah (JKMB),” katanya, kepada Wartawan, Kamis 13 April 2023
Lanjut Netty, petugas kesehatan baik di Puskesmas dan RS agar tidak mempersulit warga untuk mendapat layanan kesehatan gratis.
Hal ini disampaikannya seiring banyaknya masyarakat yang mengeluh saat menggunakan KTP ketika akan berobat.
Banyak warga yang mengeluh karena kerap dipersulit di Puskesmas. Karena itu, diharapkan pengobatan gratis bagi masyarakat bisa dipermudah.
“Mohonlah bantuannya dan jangan dipersulit warga mendapat pengobatan gratis dan jangan sampai warga dioper sana sini.
Layani warga dengan baik, sesuai arahan Wali Kota Medan Bobby Nasution,” ujar Netty.
Menurut politisi perempuan Partai Gerindra tersebut, diluncurkannya program UHC JKMB oleh WalI Kota Medan tak lain untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.
Dengan menggunakan KTP maupun Kartu Keluarga (KK), warga yang berdomisili di Medan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.
Meskipun untuk program UHC JKBM ini ada hal-hal yang harus diikuti, artinya tidak serta merta jika sakit langsung datang ke rumah sakit. Warga terlebih dahulu harus ke Puskesmas.
Apabila hasil pemeriksaan di Puskesmas perlu berobat lanjut ke rumah sakit, maka Puskesmas akan merujuk ke rumah sakit, yang merupakan provider BPJS Kesehatan.
“Lain halnya jika dalam kondisi emergensi atau darurat, warga boleh datang langsung ke rumah sakit,” tandas Netty Yuniaty Siregar. (*)
Reporter: Togu Sihite
Editor: M Idris
Komisi II DPRD Medan Minta Petugas Puskesmas dan RS Tidak Persulit Warga Berobat
