PROSUMUT – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan akan memplenokan hasil penghitungan suara di tingkat kecamatan.
Namun, dari 21 kecamatan yang ada baru 2 yang akan diplenokan yaitu Kecamatan Medan Baru dan Medan Kota.
“Hari ini, rencana kita akan memplenokan hasil penghitungan di dua kecamatan, yaitu Medan Baru dan Medan Kota,” ujar Ketua KPU Kota Medan, Agussyah R Damanik saat pembukaan rapat pleno di Hotel Inna Darma Deli Medan, Kamis 2 Mei 2019 sore.
Disebutkan Agussyah, saat ini kedua kecamatan yang telah selesai melakukan penghitungan suara ternyata kotak DA 1 (hasip rekap kecamatan) masih diperjalanan.
Oleh karenanya, proses rekapitulasi suara diundur dan dimulai pukul 19.00 WIB. Padahal, seharusnya dilakukan pada pukul 15.00 WIB.
Dijelaskan dia, sampai saat ini masih berlangsung penghitungan di tingkat kecamatan. Sesuai Peraturan KPU Nomor 10, jadwal penghitungan terakhir pada 4 Mei.
Jadwal ini juga beriringan dengan di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.
“Bahwa proses rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kecamatan, ada yang sudah selesai dan ada juga yang sedang berlangsung. Jadwal di tingkat kabupaten/kota sudah bisa dimulai pada 20 April dan berakhir pada 7 Mei,” kata Agussyah.
Menurutnya, kalau pihaknha menunggu proses penghitungan selesai di tingkat kecamatan, maka akan terkendala.
Oleh karena itu, mengambil tindakan guna mengefektifkan dan mengefisiensikan waktu agar seluruhnya bisa berjalan sesuai dengan program yang telah dirancang.
“Maka dari itu, pleno di tingkat kota akan dilakukan secara berangsur-angsur. Artinya, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) mana yang sudah selesai tentu dilakukan rekapitulasi,” paparnya.
“Apabila PPK selesai melakukan penghitungan dan menyerahkannya, maka dilakukan rekapitulasi. Kemudian, selanjutnya akan dilakukan penetapan hasil rekapitulasi dari seluruh tingkat kecamatan dan dibakukan,” sambungnya.
Agussyah menambahkan, rekapitulasi penghitungan suara yang dilakukan pihaknya sama juga dengan kabupaten/kota lainnya.
Sebab, dalam pemilu kali ini membutuhkan tenaga ekstra karena bersama antara pemilihan presiden dan pemilihan legislatif.
“Secara umum pelaksanaan Pemilu 2019 di tingkat Kota Medan, dengan dinamika yang ada dapat dikatakan kondusif atau berlangsung aman. Hal ini tentu berkat partisipasi seluruh pihak, terutama Polri dan TNI serta masyarakat,” imbuhnya.(*)