Prosumut
Umum

Istri Terduga Teroris di Sibolga Gunakan Bom Lontong

PROSUMUT – Lontong tak hanya kondang dalam dunia kuliner, tapi juga digunakan dalam peristilahan perakitan bom.

Disebut bom “lontong” karena bentuknya yang bulat memanjang seperti penganan dengan bahan baku beras tersebut. Jenis bom ini lah yang ditemukan dalam aksi terorisme di Sibolga.

Istri terduga teroris yang meledakkan diri di rumah korban di Jalan KH Ahmad Dahlan, Gang Sekuntum, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Sibolga, Rabu 13 Maret 2010 dini hari, diduga menggunakan bom lontong.

BACA JUGA:  PLN UPT Medan Lakukan Penggantian Komponen Isolator Tanpa Padam: Aksi Presisi Demi Keandalan Listrik Sumatera Utara

“Sementara dugaan kita dia menggunakan bom rakitan bom lontong. Kita masih menunggui perkembangan lebih lanjut dari lapangan,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dr Dedi Prasetyo di Medan, Rabu 13 Maret 2019, dikutip dari Antara.

Bom lontong tersebut merupakan bom rakitan dari pipa paralon yang berisikan berbagai bahan berbahaya seperti potasium, paku, baut, dan pecahan kaca.

BACA JUGA:  PLN UPT Medan Lakukan Penggantian Komponen Isolator Tanpa Padam: Aksi Presisi Demi Keandalan Listrik Sumatera Utara

Bom jenis yang sama sebelumnya juga ditemukan dari terduga teroris di Lampung R alias P yang berhasil diamankan pekan lalu oleh petugas.

“Jadi di Lampung kita juga menemukan jenis bom yang sama, cuma bom yang di Lampung tidak sebanyak yang kita temukan di sini. Di Sibolga cukup banyak baik yang sudah terakit maupun yang belum terakit,” katanya.

Sebelumnya istri terduga teroris Husein alias Abu Hamzah diduga meledakkan diri Rabu dini hari pukul 1.20 WIB yang diduga sengaja dilakukan pelaku sebagai bom bunuh diri.

BACA JUGA:  PLN UPT Medan Lakukan Penggantian Komponen Isolator Tanpa Padam: Aksi Presisi Demi Keandalan Listrik Sumatera Utara

Akibat ledakan tersebut diduga istri dan anak terduga teroris meninggal, namun ia belum bisa memasikan kondisi jenazah korban karena tim masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Belum dipastikan berapa sebenarnya jumlah korban karena tim juga masih belum bisa masuk ke lokasi demi menjaga hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada petugas,” katanya. (*)

Konten Terkait

Yes! Tol Tebing-Parapat Sepanjang 143,25 Km Resmi Dikerjakan

valdesz

Lolos Program XL Future Leaders, Mahasiswa Ini Berbagi Tips

admin2@prosumut

Oknum Polisi & Ketua Parpol Terlibat Jaringan Internasional

Val Vasco Venedict

Akhyar Nasution di Ladang, Pilih Tanam Jengkol-Durian-Manggis

Editor prosumut.com

Meninggal di Lahan Sumur Pertamina, Hutasoit Diduga Sakit

Editor prosumut.com

Bocah Perempuan di Medan Korban Pitbull Membaik

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara