PROSUMUT – Warga Desa Kuta Male Kecamatan Kuta Buluh mendatangi Kantor Bupati Karo, Senin 27 Januari 2019 siang. Warga mendesak Pemkab Karo segera membangun jalan ke desa mereka.
Aspirasi warga ini langsung diterima Bupati Karo Terkelin Brahmana dan Wakil Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang didampingi Asisten I Pemkab Karo Suang Karo-karo dan Camat Mardinding Juspri Nadeak di Ruang Rapat Asisten II Kantor Bupati.
Kepala Desa Kuta Male, Jhon Sembiring bersama Juliadi Kaban (pemerhati desa) mengungkapkan, kondisi jalan di Desa Kuta Male saat ini cukup memprihatinkan. Akibatnya, warga kesulitan mengangkut hasil pertanian.
“Kendaraan sulit melewati jalan yang berlumpur. Carikan kami solusi, supaya masyarakat merasa terlayani bukan melayani,” ucap Juliadi Kaban.
Dalam kesempatan itu, Juliadi Kaban juga melaporkan sulitnya berkoordinasi dengan Camat Mardinding Juspri Nadeak dalam menindaklanjuti akses jalan di Desa Cerumbu.
“Terus terang, saya sangat kecewa dengan kinerja Camat Mardinding Juspri Nadeak, sejak adanya kesepakatan Pemda Karo untuk membantu Dusun Cerumbu, camatnya sulit diajak koordinasi. Di telepon dan di whatsapp tidak pernah dijawab dan dibalas,” tutur Juliadi.
Merespons desakan warga Desa Kuta Male, Bupati Karo meminta Kepala Desa Kuta Male untuk mengajukan surat kepada Pemda Karo. “Silakan kepala desa berperan aktif dalam hal ini. Tuangkan permasalahan apa saja yang perlu diperhatikan agar nanti kami rapatkan dan kami adakan pembahasan bersama OPD terkait,” kata Terkelin.
Mengenai infrastruktur jalan di Desa Cerumbu, Terkelin Brahmana mengaku, persoalan tersebut telah diatasi Camat Mardinding. “Jujur, saya secara pribadi saya pikir sudah selesai semuanya karena tidak ada yang melaporkan permasalahan. Jadi saya anggap sudah clear and clean, termasuk camatnya maupun Dinas PUPR,” ungkap Terkelin.
Dengan adanya laporan ini, ia memerintahkan Camat Mardinding untuk melayani dan berkomunikasi dengan warga.
“Saya instruksikan agar layani masyarakat jika mereka butuh komunikasi. Jangan ada telepon atau whatsapp tidak dijawab dan dibalas. Komunikasi sangat penting, saya tidak menyalahkan sekarang. Tapi saya minta ke depan catat nomor handphone Pak Juliadi ini, supaya kedepan bisa koordinasi penanganan Dusun Cerumbu,” tegas Terkelin. (*)