PROSUMUT — Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan sudah melakukan pembelian obat-obatan untuk memenuhi ketersediaan obat yang ditemukan kosong saat sidak Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, pada Selasa 8 April 2025 lalu.
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RSU Haji Medan, drg Fitrady Ulianda Siregar menyampaikan, bahwa ketersediaan obat sudah hampir terpenuhi semuanya.
“Persediaan obat-obatan sudah 70 persen terpenuhi dari pesanan yang telah kita lakukan, dan ditargetkan awal bulan Juni sudah tercapai semuanya,” ujarnya, Kamis 8 Mei 2025.
Lebih lanjut dia menyampaikan, manajemen rumah sakit milik Pemerintah Sumatera Utara ini sudah melakukan pembelian beberapa jenis obat untuk memenuhi ketersediaan obat-obatan bagi pasien.
“Obat yang masuk seperti obat-obatan dasar, obat kebutuhan kemoterapi, operasi dan pascaoperasi, analgetik, antibiotik, alergi, obat jantung, mata, vitamin, kebutuhan poli reumatologi dan lainnya,” sebut drg Fitrady Ulianda Siregar yang akrab dipanggil Anda.
Diakui dia, memang masih terdapat beberapa obat yang belum terpenuhi dalam proses pembelian tersebut.
“Ada beberapa yang memang belum terpenuhi untuk kekosongan obat, dikarenakan stok dari distributor yang belum tersedia,” ucapnya.
Terkait kapan target stok obat di RSU Haji akan tercapai 100 persen, dia menyatakan pada awal bulan Juni mendatang. (*)
Editor: M Idris
