PROSUMUT – Pasangan calon presiden dan wakil presiden diminta tak menyampaikan pidato yang sarat materi negatif. Joko Widodo dan Prabowo Subianto diminta membangun optimisme publik.
“Tugas pemimpin adalah membangun optimisme, itu tugas pemimpin di manapun,” kata Kepala Pusat Penelitian Politik LIPI Syamsuddin Haris di Kantor LIPI, Jakarta, kemarin (15/2019) dilansir Medcom.
Haris menyebut pidato yang mengandung optimisme bisa meminimalisir gesekan pendukung dari dua kubu.
Ia menambahkan jika diberikan argumen negatif terus menerus, masyarakat akan putus asa dan kecewa.
Ia meminta pasangan calon menyampaikan program menggunakan argumentasi positif, sehingga masyarakat optimistis menyambut Pilpres 2019.
“Apa agenda kebijakan yang dibutuhkan supaya Indonesia menjadi jauh lebih maju, tidak miskin lagi, punya daya saing, dan sebagainya,” pungkas Haris.
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma’ruf Amin akan beradu argumen dengan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam debat pertama pada Kamis 17 Januari 2019.
Debat pertama mengusung tema hukum, hak asasi manusia, terorisme, dan korupsi. (editor)