PROSUMUT – Nilai tukar rupiah pada perdagangan Jumat 8 Maret 2019 berada di level Rp14.215 per dolar Amerika Serikat (AS). Dengan posisi tersebut, rupiah melemah tajam 0,53 persen dibandingkan penutupan pada Rabu kemarin yakni Rp14.142 per dolar AS.
Pagi ini, mata uang Asia memang melemah terhadap dolar AS. Won Korea Selatan melemah 0,34 persen, sementara ringgit Malaysia melemah 0,21 persen. Kemudian, peso Filipina juga ikut lunglai 0,12 persen disusul oleh dolar Singapura yang melemah 0,02 persen.
Hanya baht Thailand dan yen Jepang saja yang menunjukkan penguatan terhadap dolar AS. Mata uang tersebut masing-masing menguat 0,03 persen dan 0,08 persen terhadap dolar AS. Sedangkan dolar Hong Kong tak menunjukkan perubahan terhadap dolar AS.
Di sisi lain, mata uang negara-negara maju juga mengalami pelemahan terhadap dolar AS. Euro melemah sebesar 0,01 persen dan dolar Australia 0,03 persen. Hanya poundsterling Inggris saja yang mengalami penguatan terhadap dolar AS walaupun hanya 0,01 persen.
Analis Monex Investindo Dini Nurhadi Yasyi mengatakan pelemahan kali ini masih didominasi oleh penguatan dolar AS. Selain itu, pelemahan juga dipicu ekspektasi pelaku pasar pada rupiah yang kian ragu setelah pertumbuhan ekonomi global terpantau mendung. (*)