PROSUMUT – Kemiskinan, pengangguran masih menjadi persoalan. Pun begitu, bisa dientaskan lewat program vokasi yakni pendidikan tinggi.
Hal itu ditekankan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemkab Langkat, Rudi Kinandung ketika memimpin apel gabungan ASN di halaman kantor bupati, Senin 23 September 2024.
Rudi yang membacakan pidato Pj Bupati Langkat, M Faisal Hasrimy, menyebut, diperlukan sinergi seluruh pihak selesaikan persoalan dimaksud.
“Selama ini, penanganannya secara parsial tidak berkelanjutan. Peran dunia usaha dan masyarakat belum optimal.
Karena itu, diperlukan perubahan yang sistematik dan menyeluruh untuk menanggulangi kemiskinan dan juga pengangguran,” kata Rudi.
Kualitas dari SDM, lanjut dia, perlu ditingkatkan khususnya melalui pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi. Bahkan, peran penting UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) yang telah diatur dalam Perbup No40 Tahun 2021.
“Revitalisasi BLK sangat penting, sejalan dengan kebijakan presiden yang mencetuskan transformasi sektor ketenagakerjaan. Sembilan lompatan kemennaker termasuk transformasi BLK, link and match tenaker hingga kelembagaan,” sebut Rudi.
Makanya, sambung dia, mewujudkan itu harus dilakukan meningkatkan daya tarik dan kepercayaan publik kepada BLK, reformasi kelembagaan untuk meningkatkan kinerja pelayanan inovasi pelatihan yang menjawab tantangan ketenagakerjaan dan revitalisasi BLK untuk meningkatkan kualitas pelatihan.
Di hadapan segenap peserta apel, Rudi menegaskan, ASN dituntut terus kerja penuh pengabdian sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing.
“Sebagai ASN, kinerja kita sangat menentukan keberhasilan program pemerintah menuntaskan kemiskinan dan pengangguran khususnya di Langkat,” tukas dia. (*)
Reporter: Jie
Editor: M Idris