PROSUMUT – Festival Ekonomi Keuangan Digital (FEKDI) dan Karya Kreatif Indonesia (KKI) yang digelar Bank Indonesia bersama Kemenko Perekonomian dan sejumlah kementerian lain akan dibuka Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta Convention Center (JCC) Hall A & B, pada Kamis 1 Agustus 2024 pagi.
Mengambil tema ‘Embracing the Future Digital Economy’, acara pembukaan bakal dihadiri Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, Menparekraf Sandiaga Uno, serta Menkop dan UKM Teten Masduki.
Setelah pembukaan, kegiatan akan dilanjutkan dengan Pagelaran Karya Kreatif yang dijadwalkan dihadiri Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ketua Dekranas Wury Ma’ruf Amin dan Ibu Gubernur Bank Indonesia Ririn Perry Warjiyo.
Kemudian, dilanjutkan acara Casual Talk: ‘Digital Payment Infinity – The Future of Seamless Transactions’ dengan opening speech oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung.
Kegiatan FEKDI yang disinergikan dengan KKI akan diselenggarakan selama empat hari pada 1 sampai 4 Agustus 2024, yang mengusung tema ‘Sinergi Memperkuat Ekonomi dan Keuangan Digital serta Inklusif untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan’.
Acara tersebut digelar dalam rangka mengakselerasi ekonomi keuangan digital dan ekonomi keuangan inklusif yang mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Gelaran FEKDI dan KKI ini merupakan forum untuk berinteraksi dan berkolaborasi.
Melalui seminar, talkshow, pameran/showcase, user experience, termasuk launching Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030, Kartu Kredit Indonesia Segmen Pemerintah Online Payment, Pengumuman Pemenang Hackathon dan QRIS Jelajah Indonesia, acara ini bertujuan mempercepat transformasi Ekonomi Keuangan Digital (EKD) nasional.
Sebab, diyakini digitalisasi adalah kunci untuk menciptakan ekonomi keuangan yang inklusif, mendukung inovasi, dan meningkatkan daya saing UMKM Indonesia.
Bank Indonesia berkomitmen untuk mendorong UMKM mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Melalui platform ini akan ditampilkan 350 UMKM unggulan, sustainable fashion show, kegiatan business matching, pengembangan Indonesia SME Hub.
Karenanya, Bank Indonesia mengajak semua pelaku usaha UMKM untuk berinovasi dan berkolaborasi, mengakselerasi pengembangan UMKM untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Selain sejumlah kementerian terkait, berbagai mitra strategis lainnya, asosiasi, industri, UMKM, akademisi, serta masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam acara ini sehingga menjadikannya sebuah platform kolaboratif yang inklusif. (*)
Editor: M Idris