PROSUMUT – Kabar kesehatan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, saat ini sedang ramai diperbincangkan.
Ketidakhadiran Kim Jong-un di berbagai pertemuan penting sejak awal bulan lalu memunculkan beragam spekulasi.
Sejumlah media menyebut jika Pemimpin Tertinggi Republik Demokratik Rakyat Korea tersebut sedang dalam masa pemulihan setelah operasi jantung.
Tak hanya kondisi yang memburuk pasca operasi, banyak kabar beredar jika pemimpin berusia 36 tahun tersebut telah meninggal dunia.
Desas-desus meninggalnya Kim Jong-un bahkan hingga trending di media sosial.
Banyak pakar dan pengamat mulai berpendapat jika hal tersebut benar terjadi, kepemimpinan Korea Utara kemungkinan besar akan diambil alih oleh adik bungsunya.
Nama adik Kim Jong-un yakni Kim Yo-jong pun kemudian mencuat.
Banyak sumber yang mengatakan jika adik bungsu Kim Jong-un tersebut merupakan kandidat terkuat yang bisa mengambil alih posisi sang kakak.
Meski wanita dan masih muda, para ahli memprediksi jika kepemimpinan wanita berusia 32 tahun itu bisa saja lebih kejam dari sang kakak.
Kim Yo-jong sudah tak asing lagi bagi sebagian para pemimpin negara.
Dirinya merupakan orang yang selalu tampak hadir dalam pertemuan-pertemuan penting Kim Jong-un.
Wanita kelahiran 26 September 1987 tersebut bahkan menjabat sebagai Wakil Direktur Propaganda dan Departemen Agitasi Partai Buruh Korea.
Sosok Kim Yo-jong mulai mencuri perhatian sejak Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan.
Sosok wanita berusia 32 tahun itu tampil ramah penuh senyuman kala berhadapan dengan media.
Kim Yo-jong yang menjabat sebagai bagian dari Biro Politik dan wakil direktur Departemen Propaganda dan Agitasi Partai Pekerja Korea (the Propaganda and Agitation Department of the Workers’ Party of Korea).
Kim Yo-jong pun juga turut mendampingi sang kakak dalam beberapa pertemuan negara, salah satunya adalah pertemuan Kim Jong-un dengan Presiden Donald Trump, seperti yang dikutip dari Pop Culture, Minggu 26 April 2020.
Dirinya merupakan citra utama “man of the people” kakaknya dan telah hadir ke pertemuan dengan Amerika Serikat.
Kim Yo-jong juga memiliki persahabatan dengan bintang NBA, Dennis Rodman.
Dia juga merupakan kunci Korea Utara untuk menjangkau Korea Selatan selama penampilan Olimpiade.
Kim Yo-jong juga merupakan sosok penting dalam pembangunan Pyongyang, diantaranya pembangunan apartemen modern, lereng ski, bahkan taman hiburan.
Meski begitu, sosoknya mulai tenar selama Olimpiade berlangsung dan dianggap sebagai tokoh utama di hadapan dunia, seperti yang dikutip dari The Daily Beast.
Wanita kelahiran 1987 ini juga digambarkan akan lebih kejam dari sang kakek, Kim Ill Sung atau sang kakak sendiri.
Sejak SD, Kim Yo-Jong bersekolah di Swiss, ajaibnya dia sangat tertarik menggeluti bidang propaganda militer serta rudal balistik. Nah! (*)
Sumber : Liputan6
Editor : Val Vasco Venedict
Foto : Hops.id