PROSUMUT – Selain jadi ujung tombak pembangunan daerah dan nasional, buruh termasuk penyumbang devisa negara serta mendorong peningkatan APBD Langkat.
Demikian pernyataan Bupati Langkat Syah Afandin saat peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day Tahun 2025 di Alun-alun T Amir Hamzah, Stabat, Minggu 4 Mei 2025.
“Kesejahteraan buruh tanggung jawab saya sebagai Bupati Langkat,” kata Bupati Afandin.
Di hadapan ribuan buruh memadati Alun-alun Stabat, Afandin menaruh simpati sekaligus berterima kasih karena berhadir dalam suasana penuh kebersamaan. Apalagi, dengan nuansa berbeda yakni jalan santai, hiburan rakyat, berbagi kepada anak yatim dan kaum dhuafa, hingga pembagian doorprize.
Tak sampai disitu, rangkaian acara diwarnai pemberian santunan jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan Stabat untuk empat buruh, setiap orangnya Rp 42 juta.
Keadaan itu, kian membuktikan kepedulian pemerintah akan nasib pekerja dan keluarganya.
Ondim sapaan akrab Syah Afandin mengulangi pesan yang disampaikan Presiden RI Prabowo Subianto di kegiatan serupa di Monas, yaitu penghapusan tenaga outsourching.
“Presiden kita akan menghapuskan sistem outsourching. Ini merupakan bentuk nyata perhatian dan kepedulian terhadap nasib buruh di seluruh Indonesia,” sebut Ondim.
Sebelum menutup sambutan, Ondim sampaikan terima kasih mendalam akan dedikasi dan peran besar para buruh bagi kemajuan Langkat.
“Selamat Hari Buruh untuk seluruh buruh di Kabupaten Langkat. Semoga buruh kita semakin sejahtera dan hak-haknya selalu diperjuangkan,” tukas dia seraya meminta sinergi antara pemerintah dan buruh dapat membangun suasana harmonis, kondusif, serta berorientasi pada kesejahteraan bersama. (*)
Reporter: Jie
Editor: M Idris
