Prosumut
Pendidikan

Sofyan Tan Motivasi Mahasiswa Berani Bermimpi

PROSUMUT – Tokoh pejuang pendidikan dr Sofyan Tan memberi motivasi kepada 3.000 mahasiswa dan orang tua siswa untuk berani bermimpi membawa perubahan mengangkat derajat keluarga.

Hal itu disampaikan dalam acara silaturahmi bersama dr Sofyan Tan di Grand City Hall Medan, Jumat 25 Oktober 2024.

Dalam kesempatan itu, Sofyan Tan berbagi cerita terkait masa lalunya yang hidup dari keluarga miskin dan berjuang mengubah nasib keluarga melalui jalan pendidikan.


Saat itu, dirinya bertekad untuk menjadi dokter agar tidak lagi miskin dan disepelekan oleh orang lain dan keluarga.

“Saya tau bapak ibu pasti pernah disepelekan tetangga dan keluarga, orang miskin enggak mungkin bisa kuliahkan anaknya.

Saya tahu karena itu pernah saya rasakan. Tapi sekarang bapak ibu sudah bisa bangga karena anaknya kini sudah kuliah,” kata Sofyan Tan.

Ia memberikan motivasi pada seluruh mahasiswa dan orang tua yang hadir agar berani membuktikan diri mengubah nasib keluarga melalui pendidikan seperti yang pernah dilakukannya.

Harapannya, agar kelak lahir pejuang-pejuang pendidikan lain yang meneruskan cita-cita Sofyan Tan membantu orang miskin.

“Saya tidak mungkin hidup selamanya, karena itu cuma dua yang saya minta.

Pertama, jika sukses nanti maka bantulah orang miskin dan teruskan perjuangan saya.

Kedua, bantulah orang karena penderitaannya, bukan karena suku dan agamanya,” ujar Sofyan Tan disambut tepuk tangan ribuan peserta.

Sementara itu, Prof dr Ridha Dharmajaya yang turut hadir memenuhi undangan silaturahmi tersebut juga memberikan motivasi kepada ribuan peserta agar rajin dan giat belajar agar pintar dan mampu mengangkat derajat keluarga.

Jangan sampai warga Kota Medan suatu saat hanya akan menjadi penonton di kotanya sendiri. Sebab, saat ini lapangan pekerjaan bisa dikuasai oleh tenaga kerja asing.

“Orang-orang asing saat ini sedang melihat kita, bersiap-siap ingin menguasai semua sektor kehidupan kita.

Karena itu, negara butuh SDM yang pintar dan unggul agar kita tidak menjadi penonton di negeri sendiri,” ujarnya.

Ridha menyampaikan, jika dr Sofyan Tan sudah berjuang di bidang pendidikan untuk memastikan keluarga miskin mendapatkan kesempatan berkuliah hingga perguruan tinggi.

Rehulina Brahmana salah seorang mahasiswa yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, bahwa motivasi yang diberikan dr Sofyan Tan dan Prof Ridha memberikan suntikan semangat bagi mereka untuk lebih rajin dan giat belajar.

Suatu saat mereka akan memenuhi harapan Sofyan Tan untuk menjadi penerusnya yang dapat membantu orang miskin jika sukses kelak.

Adrian Situmeang salah seorang mahasiswa lainnya menyampaikan, bahwa dirinya sudah berpikir akan mencari kerja usai tamat sekolah.

Sebab, tidak berani berharap dapat kuliah di perguruan tinggi dengan kondisi kehidupan orangtuanya.

“Ternyata saya bisa kuliah hari ini dan akan memberikan yang terbaik,” ujar dia. (*)

Editor: M Idris

Konten Terkait

UTBK-SBMPTN, USU Perketat Protokol Kesehatan

admin2@prosumut

Generasi Milenial Indonesia Raih Prestasi se Asia

Editor prosumut.com

Sofyan Tan Apresiasi Anggaran Program Penting Tak Kena Efisiensi

Editor prosumut.com

Lahan Sempit, SDN 060959 Harus Dibangun Lantai 2

Editor prosumut.com

Mahasiswa Harus Punya Jiwa Pancasilais, Dekat dengan Rakyat

Editor prosumut.com

Tumbuh Kembangkan SDM, PPTSB- Indonesia Siap Jalin Kemitraan dengan PTS

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara