Prosumut
Ekonomi

Kinerja DPK Perbankan Syariah Tumbuh Positif

PROSUMUT – Kinerja PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) Region I tumbuh positif. Salah satunya tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga yang tumbuh 9,47 persen (year to date) dan pertumbuhan pembiayaan yang juga tumbuh sebesar 5,16 persen (year to date).

Hal tersebut disampaikan RCEO Mandiri Syariah Medan, Wisnu Sunandar didampingi Area Manager Medan Kota, Wachjono dalam rangka mensosialisasikan produk dan layanan syariah dengan menggelar pertemuan silaturahmi dengan Gubernur Sumatera Utara, Eddy Rahmayadi di Medan, kemarin.

Wisnu menjelaskan, hingga 31 Agustus 2020, pihaknya mencatatkan pertumbuhan bisnis yang sehat dan sustain.

BACA JUGA:  Cek Fakta Kondisi BBM di Medan, Sejumlah SPBU Kehabisan Stok

Kinerja tersebut merupakan kontribusi performance 3 Area Mandiri Syariah di wilayah Sumatera Utara yaitu Area Medan Kota, Area Medan Raya dan Area Pematangsiantar.

“Sebagai bank yang fokus pada layanan digital, Mandiri Syariah gencar melakukan inovasi digital demi kemudahan nasabah. Salah satunya dengan implementasi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) Bank Indonesia. Selain itu, kami juga bekerjasama dengan lebih dari 9.000 merchant termasuk merchant komersial, 2.300 masjid dan lembaga ziswaf dalam mengimplementasikan metode pembayaran kode respon cepat berstandar nasional ini,” jelas Wisnu.

Lebih lanjut, untuk Mandiri Syariah di Wilayah Sumatera Utara sendiri hingga 31 Agustus 2020 telah tersedia 4.566 QRIS merchant dengan jumlah transaksi 5.618 transaksi.

BACA JUGA:  Pertamina Patra Niaga Sumbagut Perkuat Upaya Pemulihan Sibolga dengan Dukungan Energi

Adapun dari sisi produk dan layanan segmen retail, Mandiri Syariah terus mengembangkan bisnis berbasis emas yaitu Cicil Emas dan Gadai Emas. Pertumbuhan omzet gadai emas menurut Wisnu turut mendorong pertumbuhan kinerja positif Mandiri Syariah ditengah pandemi.

Bahkan, pihaknya menawarkan kemudahan proses, kecepatan layanan, biaya ujroh atau biaya titip yang ringan dan tempat penyimpanan emas yang aman, termasuk memberikan taksiran harga emas yang tinggi dan layanan yang nyaman, Gadai Emas Mandiri Syariah banyak diminati masyarakat.

BACA JUGA:  Klaim Pertamina Terkait Stok BBM Aman di Medan Jangan hanya Omong Saja

“Bahkan saat ini nasabah dapat melakukan perpanjangan otomatis melalui Mandiri Syariah Mobile dengan syarat saldo tersedia. Tentunya hal ini sesuai dengan imbauan Pemerintah untuk meminimalisir aktivitas masyarakat sebagai upaya mencegah penyebaran Covid 19,” ujar Wisnu.

Edy Rahmayadi menyambut positif keberadaan dan perkembangan perbankan syariah di wilayah Sumatera Utara khususnya Mandiri Syariah.

Edy berharap, bank dapat terus proaktif mensosialisasikan produk layanannya kepada masyarakat Sumatera Utara dan dapat bersama-sama membangun perekonomian di Provinsi Sumut khususnya Medan. (*)

 

Reporter : 

Konten Terkait

Bank Syariah, Ibarat Banyak Teori Tapi Minim Praktik

admin2@prosumut

Telkomsel Hadirkan Paket Data Roaming Untuk Orbit MiFi

Editor prosumut.com

Medan Sharia Investor City 2025, Upaya BEI Tingkatkan Jumlah Investor Syariah

Editor prosumut.com

Pertamina Sumbagut-Kodaeral I Belawan, Kolaborasi Strategis untuk Kelancaran Penyaluran Energi

Editor prosumut.com

Ekonomi Sumut Masih Melambat, Triwulan III-2019 Tumbuh 5,11 Persen

Editor prosumut.com

Bursa Saham Global Melambat, IHSG Terkoreksi dan Rupiah Menguat

admin2@prosumut
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara