Prosumut
Rilis & Seremoni

Rancang Bangun Museum Air Pertama di Indonesia, Ini Kata Ijeck

PROSUMUT – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah meninjau galeri rancangan pembangunan Museum Air PDAM Tirtanadi, Minggu 15 Desember 2019, di pelataran Kantor PDAM Tirtanadi, Jalan Sisingamangaraja, Medan.

Jika terealisasi, museum ini akan menjadi museum air pertama yang ada di Indonesia.

Dalam galeri tersebut dipamerkan rancangan arsitektur bangunan Museum Air yang akan dibangun PDAM Tirtanadi.

Kemudian, gambaran konten-konten yang akan diisi di dalam museum termasuk sejarah air dunia, siklus air, sejarah PDAM Tirtanadi, tokoh-tokoh bersejarah di bidang air, dan lain sebagainya.

Selain itu, ada pula game dan layanan interaktif untuk menghindari kebosanan pengunjung.

“Seperti kita ketahui bersama, PDAM Tirtanadi ini bukan sekadar perusahaan air biasa. Ada sejarah yang perlu kita lestarikan dalam perjalanan berdirinya Tirtanadi, museum ini salah satu cara kita melestarikan sejarah tersebut. Tentu kita dukung dan sangat apresiasi,” kata Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.

BACA JUGA:  RS Adam Malik Rayakan HUT ke-32 dengan Sederhana

Menjadi museum air pertama nantinya di Indonesia, Ijeck berharap museum ini menjadi salah satu daya tarik pariwisata Kota Medan.

Kemudian, menjadi sarana edukasi bagi masyarakat Sumut akan nilai penting air dan sungai. Sehingga tumbuh kesadaran untuk menjaga ketersediaan air dan kebersihan sungai.

“Nanti di museum ini ditampilkan, apa dampak kekurangan air dan bahaya sungai tercemar bagi kita. Sehingga nanti anak-anak kita yang berkunjung belajar dan semakin mencintai lingkungan. Edukasi lingkungan ini memang harus sejak dini,” tutur Wagub.

BACA JUGA:  RS Adam Malik Rayakan HUT ke-32 dengan Sederhana

Direktur Utama PDAM Tirtanadi Trisno Sumantri mengatakan pembangunan direncanakan di pelataran taman Kantor PDAM Tirtanadi berdampingan dengan Menara Air Tirtanadi.

Tujuannya sebagai sarana edukasi mengenai peran PDAM Tirtanadi, pentingnya air, sehingga tumbuh kesadaran untuk menggunakan air dengan lebih bijaksana dan berperan serta menjaga lingkungan.

“Untuk pembangunan kita upayakan segera, nanti kita informasikan timeline pembangunan. Terkait dengan anggaran berupaya semaksimal mungkin tidak mengganggu anggaran yang ada di Pemprov Sumut, sehingga upaya pelayanan masyarakat tidak terganggu,” katanya.

Yosephine Sitanggang, arsitek yang merancang bangunan Museum Air PDAM Tirtanadi menjelaskan bahwa bangunan yang terdiri dari tiga lantai, dimana lantai ketiga merupakan rooftop atau ruang atap terbuka. Konsep bangunan museum yang diangkat yakni Hulu – Hilir.

BACA JUGA:  RS Adam Malik Rayakan HUT ke-32 dengan Sederhana

“Seperti air yang mengalir dari hulu ke hilir, museum ini nantinya juga menjelaskan siklus air. Dari mana ia berasal hingga sampai ke rumah kita. Kemudian, ini merupakan museum interaktif, penggunaan layanan digital baik di tampilan ekshibisi dan permainan tersaji agar tidak ada kesan museum membosankan,” jelasnya.

Turut hadir dalam peninjauan galeri Museum Air PDAM Tirtanadi yakni Sekdaprov Sumut R Sabrina dan Wakil Ketua TP PKK Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah. (*)

Konten Terkait

Sambut Pembukaan Pariwisata di Kepulauan Riau, XL Axiata Perkuat Jaringan 

Editor prosumut.com

Implementasi Empatik AI IOH Raih Penghargaan Stevie Awards 2024

Editor prosumut.com

BRI Diharapkan Dorong Pertumbuhan UMKM

Editor prosumut.com

Telkomsel Raih Tiga Penghargaan Ookla® Speedtest Awards™ 2022

Editor prosumut.com

Pakpak Bharat Gelar Fasilitasi Penyusunan Grand Design Pembangunan Kependudukan

Editor prosumut.com

Advetorial: Adaptasi Kebiasaan Baru, Tetap Produktif dan Cegah Covid-19

admin2@prosumut
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara