PROSUMUT – Seorang nenek dengan penuh semangat datang ke Gang Dipanegara, Padang Bulan, Medan Baru dengan kupon Baksos Peringatan Bulan Bung Karno yang diperolehnya sehari sebelumnya. Rumahnya di Gang Pelita tidak begitu jauh, hanya di seberang Jalan Djamin Ginting.
T Sitorus (66), panggilan sang nenek, ternyata punya misi khusus. Tidak sekedar ingin menerima paket sembako, ternyata dia sedang memperjuangkan cucunya yang baru tamat SMA untuk bisa kuliah.
Karena dia tahu, saat pembagian paket sembako dari STIE Eka Prasetya itu, akan hadir Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan, Kamis 19 Juni 2025.
Sosok yang sudah lama dikenalnya sering membantu anak-anak dari keluarga miskin untuk sekolah.
Sesaat Sofyan Tan menanyakan siapa yang anaknya baru tamat SMA dan ingin dibantu kuliah, nenek yang duduk di tengah kerumunan orang tersebut dengan sigap mengangkat tangan dan mendekat ke A
Anggota Komisi X DPR RI itu.
“Cucu saya yang mau kuliah,” ujar T Sitorus.
Sofyan Tan pun langsung mempertanyakan latar belakang orang tua dari cucu nenek tersebut. Untuk memastikan apakah memang memenuhi syarat untuk dibantu dengan beasiswa KIP Kuliah.
Dengan spontan sang nenek menyebutkan kalau ayah dari cucunya tersebut sudah pergi entah kemana dan tidak pernah memberi nafkah lagi.
Sementara sang ibu bekerja sebagai cleaning service di Perpustakaan USU. Dengan sedikit terbata-bata ia berharap cucunya tersebut bisa kuliah.
Tanpa ragu, Sofyan Tan langsung menyalam nenek tersebut dan meminta tenaga ahlinya untuk memproses usulan agar cucunya bisa mendapat bantuan untuk kuliah.
Mendengar hal itu, refleks sang nenek memeluk erat Sofyan Tan dengan linangan air mata mengucapkan terima kasih.
Sofyan Tan pun membalas pelukan erat seorang nenek yang sedang memperjuangkan cucunya. Suasana haru langsung menyelimuti kegiatan Peringatan Bulan Bung Karno.
“Sembako ini mungkin hanya bisa memberi kenyang selama seminggu. Tapi dengan pendidikan, kita bisa mengubah nasib menjadi lebih baik untuk selamanya,” ujar Sofyan Tan.
Baksos Peringatan Bulan Bung Karno menurut Sofyan Tan bukan sekedar berbagi bantuan sembako. Tapi bagaimana kita bisa lebih dekat dengan masyarakat di bawah dan memberi solusi atas kebutuhan rakyat.
“Ini adalah ajaran Bung Karno, bagaimana kita harus dekat dengan masyarakat kecil kaum marhaen. Memberikan solusi atas permasalahan hidup mereka,” kata Sofyan Tan.
Dalam kesempatan itu, paket sembako Peringatan Bulan Bung Karno dari STIE Eka Prasetya dibagikan untuk 200 orang di dua titik lokasi berbeda di Medan.
Sedangkan 240 paket sembako dari Universitas Mandiri Bina Prestasi (UMBP) dibagikan di dua lokasi di Kec Pancur Batu, Deli Serdang. (*)
Editor: M Idris

previous post
next post