PROSUMUT – Derasnya aliran Sungai Denai di Medan pada Kamis 27 November 2025 lalu bukan saja hanya membanjiri pemukiman warga, tetapi juga berdampak amblasnya zona penyangga yang mengakibatkan Jalan Inspeksi pinggiran sungai nyaris putus.
Seperti halnya Jalan Inspeksi /Jalan Air Bersih Ujung Lingkungan IV, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai. Akibat derasnya aliran sungai membuat jalan nyaris putus, sejumlah rumah warga pun terancam ambruk.
Anggota Komisi IV DPRD Medan, El Barino Shah berharap Pemko Medan dapat segera berkoordinasi dan memfasilitasi ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera II untuk perbaikan pinggir sungai dan badan Jalan Inspeksi.
“Kita harapkan Pemko Medan melalui Dinas SDABMBK (Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi) Medan dapat melakukan tindakan sementara untuk mengantisipasi kerusakan lebih parah,” ujarnya kepada wartawan, Senin 1 Desember 2025.
Menurut keterangan salah satu warga di Jalan Inspeksi /Jalan Air Bersih Ujung, akibat derasnya aliran Sungai Denai mengakibatkan lahan sempadan sungai yang ditumbuhi pohon mahoni amblas terbawa arus sungai.
Bahkan sepanjang sungai, Jalan Inspeksi terancam putus dan dikhawatirkan rumah warga ikut ambruk.
Jalan Inspeksi tersebut sangat vital karena menuju akses SMA Negeri 14 Medan dan tempat ibadah Bale Parsantian Parmalim Medan.
“Jalan Inspeksi yang terancam putus tersebut juga sebagai akses alternatif mengurai kemacetan di Jalan Seksama Simpang Jalan Harapan Pasti.
Karena itu, diharapkan kepada Pemko Medan dapat melakukan perbaikan dengan membuat beronjong di pinggir sungai,” pungkasnya. (*)
Editor: M Idris
previous post

