PROSUMUT – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membangun delapan pelabuhan dengan menelan anggaran mencapai Rp428 miliar di kawasan Danau Toba.
Pembangunan itu demi memberikan pelayanan penyeberangan yang baik dan sesuai prosedur keselamatan di kawasan wisata di Sumatera Utara tersebut.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi mengungkapkan, delapan pelabuhan yang akan dibangun secara bertahap itu, adalah Ajibata, Ambarita, Simanindo, Tigaras, Muara, Balige, Tongging dan Marbun Toruan. Namun, baru dua pelabuhan siap dibangun, yakni Pelabuhan Ajibata dan Pelabuhan Ambarita.
Kedua pelabuhan penyeberangan baik di Ajibata dan Ambarita secara operasional telah siap untuk digunakan,” ucap Budi Setiyadi, usai peresmian operasional KMP Ihan Batan di Pelabuhan Ajibata, Toba Samosir, Sumut, Sabtu 2 Maret 2019.
Anggaran pembangunan pelabuhan penyeberangan Ajibata mencapai Rp76 miliar dengan fasilitas bongkar muat menggunakan jembatan bergerak, serta dibangun trestle sepanjang 123 meter.
Hanya saja untuk fasilitas pendukungnya sementara sambil disiapkan dan direncanakan selesai akhir tahun 2019 agar dapat digunakan secara optimal oleh masyarakat di sekitar Danau Toba,” tutur Budi.
Selain itu terdapat pembangunan dermaga rakyat dengan sistem ponton, pembangunan gedung terminal dan kantor pelabuhan, areal parkir, serta fasilitas perpindahan moda dan pedestrian serta penataan dan pembangunan fasilitas penunjang lainnya di area darat.
“Akses bagi pengguna kendaraan umum juga disediakan fasilitas angkutan bus Damri yang disediakan dari Bandara Silangit ke Pelabuhan Ajibata dan sebaliknya,” kata Budi. (*)