Prosumut
Gubernur BI Perry Warjiyo dan jajaran dalam temu pers yang digelar secara tatap muka dan daring, Rabu 19 Februari 2025/Youtube Bank Indonesia.
Ekonomi

BI Prediksi Ekonomi Indonesia 2025 Tumbuh 4,7–5,5 Persen

PROSUMUT – Bank Indonesia (BI) memprediksi pertumbuhan ekonomi 2025 dalam kisaran 4,7–5,5 persen (yoy).

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, pada triwulan IV 2024 pertumbuhan tercatat sebesar 5,02 persen (yoy), meningkat dari 4,95 persen (yoy) pada triwulan sebelumnya sehingga secara keseluruhan tahun 2024 mencapai 5,03 persen (yoy).

Pertumbuhan terutama disumbang oleh permintaan domestik sejalan meningkatnya konsumsi rumah tangga dan tetap baiknya investasi.

Dari sisi Lapangan Usaha (LU), LU Industri Pengolahan dan LU Perdagangan sebagai kontributor utama pertumbuhan juga tumbuh baik, sejalan dengan permintaan domestik yang terjaga.

Secara spasial, kinerja pertumbuhan tertinggi tercatat di wilayah Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua).

“Ke depan, Bank Indonesia memprakirakan pertumbuhan ekonomi 2025 dalam kisaran 4,7–5,5 persen (yoy).

Prospek ini dipengaruhi oleh prakiraan peningkatan investasi, terutama investasi nonbangunan,” kata dalam temu pers yang digelar secara tatap muka dan daring, Rabu 19 Februari 2025.

Perry menyebutkan, konsumsi rumah tangga perlu didorong sehingga dapat makin menopang permintaan domestik.

Dari eksternal, berbagai upaya untuk memperkuat ekspor perlu terus ditingkatkan guna memitigasi dampak melambatnya permintaan negara-negara mitra dagang utama.

“Dalam kaitan ini, Bank Indonesia terus mengoptimalkan bauran kebijakannya untuk tetap menjaga stabilitas dan turut mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Stimulus kebijakan makroprudensial dan akselerasi digitalisasi transaksi pembayaran diperkuat sehingga bersinergi dengan stimulus fiskal Pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Lebih dari itu, Bank Indonesia mendukung penuh implementasi program Asta Cita Pemerintah, termasuk untuk pembiayaan ekonomi, digitalisasi, serta hilirisasi dan ketahanan pangan,” ungkapnya. (*)

Editor: M Idris

BACA JUGA:  Jelang Nataru, Stok Bahan Pangan di Sumut Diklaim Aman tapi Harga Naik

Konten Terkait

Medan Sharia Investor City 2025, Upaya BEI Tingkatkan Jumlah Investor Syariah

Editor prosumut.com

Bulog Sumut: Realisasi Serapan GKP Capai 41 Ribu Ton

Editor prosumut.com

Jelang Nataru, Pertamina Sumbagut Sidak Lembaga Penyalur BBM dan LPG di Sumut

Editor prosumut.com

Koperasi Didorong Berinovasi Tatap Indonesia Emas

Editor prosumut.com

Gubernur BI Paparkan 5 Inisiatif Strategis BSPI 2030 untuk Akselerasi Ekonomi Digital Nasional

Editor prosumut.com

Izin BPRS Gebu Prima Dicabut OJK, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara