PROSUMUT – PT Charoen Pokphand Foundation Indonesia (CPFI) berikan program CSR Bakti Pada Guru kepada 55 guru SD dan SMP se-Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Pemberian program CSR itu secara langsung dibuka oleh Bupati Sergai Ir H Soekirman di Aula Wisma Amerta PTPN IV Adolina, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Selasa 19 Maret 2019.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang besar kepada PT Charoen Pokphand Foundation Indonesia, atas perhatian dan sumbangsihnya kepada guru di Kabupaten Sergai. Dengan terlaksananya kegiatan pemberian program CSR ini, semoga semakin menguatkan karakter guru,” ujar Bupati Soekirman dalam sambutannya.
Menurut Soekirman, tidak semua perusahaan memiliki tingkat concern yang tinggi terhadap pendidikan seperti diperlihatkan PT CPFI.
“Kabupaten Sergai dengan wilayah mayoritas perkebunan dengan 210.000 anak akan menjadi bagian dari kekayaan bangsa pada 100 tahun Indonesia merdeka. Ada agenda nasional maupun internasional serta regional. Tanpa ada guru-guru yang ideal (Inspiraratif, Dedikatif, Empati, Berakhlak Mulia dan Luhur Budi) berkarakter kuat tidak akan tercapai,” bilangnya.
Sementara, Kadis Pendidikan Drs Joni Walker MM, bersama jajaran Dinas Pendidikan merasa berbangga hati sekaligus berterimakasih kepada PT CPFI.
Sebab, telah banyak membantu dan memberikan kesempatan guna meningkatkan kompetensi bagi guru di Kabupaten Sergai.
“Sejak tahun 2016 lalu telah dilaksanakan pencanangan pendidikan karakter oleh Pemkab Sergai melalui Dinas Pendidikan. Kegiatan itu diapresiasi dengan pencapaian rekor nasional 3.600 guru dan tenaga kependidikan mengikuti pendidikan penguatan karakter dalam satu tempat,” tutur Jhony.
“Kami sangat menyambut baik program ini dan diharapkan dapat berlangsung terus secara berkesinambungan,” katanya.
Pada kesempatan itu, Regional Head PT CPFI Wilayah Sumbagut Agus Saputra mengatakan, PT CPFI berdiri sejak tahun 1972 dengan bisnis pakan ternak.
“Kemudian berkembang dengan bidang usaha peternakan dan produk olahannya. Di Kabupaten Sergai sendiri PT Charoen Pokphand Jaya Farm memiliki anak usaha di Desa Karang Sari, Kecamatan Pegajahan yang bergerak di bidang peternakan ayam,” jelas Agus.
Pada tahun 2007 lalu, sambung Agus, kepedulian PT Charoen Pokphand Indonesia telah dilaksanakan dengan mengalokasikan 80 persen CSR CP Indonesia melalui Charoen Pokphand Foundation Indonesia (CPFI).
“CSR digunakan untuk pendidikan. Seperti bidang PAUD, anak asuh, beasiswa, penguatan karakter guru, penyediaan sarana praktikum dan lainnya untuk universitas di seluruh Indonesia. Termasuk di Kabupaten Sergai,” katanya.
Menurut Agus, hal ini merupakan bentuk komitmen dan dedikasi dari CP Indonesia guna memajukan dunia pendidikan di Indonesia. Sebab, pihaknya menganggap pendidikan adalah kunci dari kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Saya yakin dengan pendidikan akan dapat mengubah kondisi kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik. Tentunya dengan adanya perbaikan di dunia pendidikan akan mengubah wawasan dan pola berfikir dalam masyarakat dan mewujudkan Indonesia maju”, katanya.
Program Bakti Pada Guru oleh PT.CPFI ini dilaksanakan selama 2 hari. Terhitung mulai 19 hingga 20 Maret 2019.(*)