PROSUMUT – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat berencana akan melakukan evakuasi terhadap bangkai babi yang mengapung di aliran Sungai Wampu Kecamatan Stabat. Hingga kini, bangkai tersebut belum dilakukan evakuasi.
Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat, Nasirudin sudah menerima informasi soal bangkai babi. Menurutnya, pihaknya tengah berupaya menelusurinya.
“Kita sudah mendapatkan info dari masyarakat dan anggota sudah turun langsung ke lapangan,” katanya, Kamis 14 November 2019.
Sejauh ini, katanya, pihaknya berusaha mengevakuasi bangkai tersebut agar tidak mencemari aliran sungai. Pasalnya, banyak masyarakat masih menggunakan aliran sungai itu untuk keperluan sehari-hari.
“Kita tengah mengevakuasi bangkai babi itu agar tidak mencemari air,” jelasnya sembari menambahkan bahwa Kabid Perternakan Supriadi yang turun ke lokasi.
Ia menambahkan, pihaknya sudah memberikan penyuluhan kepada peternak pada jauh hari sebelumnya. Imbauan sekaligus penyuluhan dimaksud agar setiap bangkai hewan ternak atau apapun itu harus ditanam.
Jangan dibuang sembarang. Apalagi dibuang ke aliran sungai yang dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan.
“Jauh hari kita terus melakukan sosialisasi kepada peternak apapun itu, agar setiap hewan ternak yang mati sebaiknya ditanam daan jangan dibuang sembarangan,” ujarnya. (*)