Prosumut
Kesehatan

Awal September, Swab Masif Akan Dilakukan di Sumut

PROSUMUT – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) akan melakukan tes swab RT-PCR (Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction) Covid-19 secara masif di 33 kabupaten/kota.

Dikabarkan, rencananya tes swab masif tersebut dilakukan mulai tanggal 1 hingga 5 September 2020 mendatang.

Informasi diperoleh, sasaran dan jumlahnya tiap kabupaten/kota di Sumut ditetapkan dengan kriteria kontak erat kasus konfirmasi yang belum diswab. Kemudian, orang atau penduduk yang memenuhi kriteria suspek Covid-19 dan belum diswab.

BACA JUGA:  RS Columbia Asia Aksara Tawarkan Diskon Layanan Kesehatan Lewat Loyalty Membership

Selanjutnya, orang atau penduduk yang memenuhi kriteria probable Covid-19 dan belum diswab serta kelompok khusus yang berisiko seperti ASN, Lapas, asrama, pasar, dan lain sebagainya.

Dalam pelaksanaan swab secara masif ini, ditetapkan sasaran dengan mempertimbangkan beberapa kriteria yaitu jumlah penduduk populasi yang beresiko.

BACA JUGA:  Anggota PKK Dituntut Berperan Tekan Stunting

Misalnya, cakupan program, termasuk cakupan jumlah orang yang telah diswab di wilayah tersebut, tren pertumbuhan kasus dan attack rate setiap 100.000 penduduk.

Terkait pelaksanaan swab Covid-19 secara masif itu, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumut dr Aris Yudhariansyah membenarkan.

“Iya, target semua 10 ribu (spesimen). Sasaran swab untuk semua lapisan masyarakat,” kata Aris kepada wartawan, Jumat, 21 Agustus 2020.

BACA JUGA:  RS Columbia Asia Aksara Tawarkan Diskon Layanan Kesehatan Lewat Loyalty Membership

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat agar mengikuti swab massif serentak di 33 kabupaten/kota. Hal ini tak lain untuk memutus mata rantai penularan virus corona di Sumut. (*)

 

Reporter : Rayyan Tarigan
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            : 

Konten Terkait

GTPP Covid-19 Periksa Pekerja Pasar Malam di Negerilama

admin2@prosumut

Keluarga Balita Positif Covid-19 Dilakukan Rapid Test Ulang

admin2@prosumut

Info Virus Corona pada Kurma Ternyata Hoaks Sejak 2017

Editor prosumut.com