PROSUMUT – Komisi I DPRD Medan mendorong Kejari Belawan untuk menuntut mati setiap pelaku sindikat narkoba.
Hukuman mati dinilai setimpal guna memberikan efek jera kepada seluruh bandar Narkoba.
Hal itu disampaikan Ketua Komisi I DPRD Medan Reza Pahlevi Lubis kepada Kepala Kejari Belawan Samiaji Zakaria saat kunjungan kerja ke Kantor Kejari Belawan di Jl Raya Pelabuhan Belawan, Senin 19 Mei 2025.
“Hukum harus ditegakkan, hukum jangan dipermainkan, harus bisa membuat efek jera bagi pelaku,” kata Reza.
Diutarakan politisi Partai Golkar itu, selama ini petugas terkesan lebih berfokus menangkap para pengguna narkoba. Sementara, bandar narkoba terkesan dibiarkan.
Tak hanya itu, hukuman yang diberikan kepada para bandar narkoba juga terkesan ringan.
“Ke depan kita harapkan penegak hukum jangan pandang bulu dan pemberantasan dimulai dari akarnya, yakni bandar sehingga terputus mata rantai peredarannya,” ujar Reza.
Pada kesempatan itu juga, Reza mengajak pihak Kejari Belawan agar komitmen dalam memberantas narkoba melalui penindakan tegas.
“Apalagi di daerah Belawan, disinyalir sebagai salah satu pelabuhan di Sumatera yang menjadi pintu masuk narkoba.
Tentu ini menjadi tugas kita bersama untuk memberantasnya,” pungkas dia. (*)
Editor: M Idris

previous post