Prosumut
Ekonomi

Demi Para Bos Sawit, Jokowi Nolkan Pungutan

PROSUMUT – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) menyambut gembira keputusan pemerintah menolkan pungutan ekspor BPDP-KS atas produk minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan produk turunannya.

“Alhamdulillah, kami pikir ini kebijakan yang tepat untuk mengurangi dampak terus turunnya harga CPO. Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, khususnya Presiden Jokowi atas dukungan beliau yang sangat besar terhadap industri kelapa sawit,” ujar Ketua Bidang Komunikasi Gapki, Tofan Mahdi, Senin (26/11/2018).

Menurutnya, posisi harga CPO di bawah 500 dollar AS per ton sangat mengkhawatirkan, terlepas dari faktor apa yang mempengaruhi penurunan harga tersebut.

Tofan pun menekankan bahwa penghapusan pungutan ekspor adalah solusi jangka pendek sembari seluruh pihak terus berupaya meningkatkan daya serap pasar domestik dan memperluas pasar ekspor.

“Di dalam negeri sendiri, pelaku usaha perkebunan kelapa sawit juga harus terus meningkatkan produktivitas,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua bidang Ketenagakerjaan Gapki, Sumarjono Saragih berharap kebijakan ini dapat segera menaikkan harga CPO di pasar internasional.

Dia sebelumnya berpendapat bahwa harga saat ini berpotensi menciptakan risiko lay-off/pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi pekerja industri kelapa sawit, khususnya petani rakyat di sektor hulu.

“Kita doakan semoga dapat segera menaikkan harga dan memacu semangat yang sempat terkulai,” katanya. (ed)

Konten Terkait

Ayo Segera, Ratifikasi 7 Perjanjian Dagang Internasional

Val Vasco Venedict

Lada Sambas, Penyedap Rasa Pembangkit Asa Warga Desa

Editor prosumut.com

BUMDes Pulojantan Labura, Bantu Masyarakat Kurang Mampu

Editor Prosumut.com

BI Rate Turun Jadi 6 Persen

Editor prosumut.com

Bangun “Link & Match” dengan Pemko, Apindo Medan Ingin Medan Ramah Investasi

Val Vasco Venedict

Bus Gratis Bagi Calon Penumpang Kereta Api Masjid Raya Stabat dan Stasiun Kwala Bingai

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara