PROSUMUT – Hari pertama kegiatan pengobatan gratis yang digelar PDI Perjuangan bersama tim dokter Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati di Dermaga Bandar Deli, Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara, mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Jumlah pasien yang datang untuk mendapatkan layanan kesehatan cuma-cuma dari tim medis Rumah Sakit Apung milik PDI Perjuangan itu jauh di atas target karena tingginya antusias masyarakat.
“Hari ini sebenarnya kami hanya menargetkan 100 hingga 150 orang untuk mendapatkan perawatan ringan, namun diluar dugaan, yang datang diatas 200 orang dengan berbagai keluhan, bukan hanya dengan klasifikasi ringan, namun beberapa diantaranya juga ada yang harus mendapatkan perawatan intensif,” ujar Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Rapidin Simbolon didampingi Sekretaris, Sutarto kepada wartawan di Belawan, Selasa 27 Juni 2023.
Kata Rapidin, dia sempat melihat pelayanan yang diberikan Kapal Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati, dimana standar rumah sakit dengan fasilitas yang sangat memadai.
“Tadi ada seorang pasien remaja putri yang dirawat karena mengalami penyakit lambung dan ternyata sudah akut.
Ada juga operasi ringan, semua dilayani dengan baik dan profesional,” jelas Rapidin.
Selain mendapatkan pengobatan gratis, masyarakat yang hadir juga diberikan sembako.
“Intinya kita ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian kita kepada masyarakat, khususnya masyarakat sekitar Pelabuhan Belawan yang datang pada hari ini,” terang Rapidin Simbolon.
Sementara itu, Ketua Tim Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati, dr Yanuar Siahaan mengatakan, pasien yang membludak dengan kategori sakit parah.
“Setelah kami diagnosa dan berikan penanganan awal, pasien itu kemudian kita rujuk ke Rumah Sakit Royal Prima yang menjadi mitra kami dalam kegiatan ini,” ungkapnya.
Secara umum, tim medis Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati tidak kesulitan menangani keluhan pasien yang datang berobat.
Hal itu karena mereka dibantu tim Medis Rumah Sakit (RS) Royal Prima serta dokter dari Universitas Prima Indonesia (Unpri), sehingga penambahan pasien yang diluar dugaan, tetap bisa dilayani.
“Untuk besok (Rabu 28 Juni 2023) sudah mendaftar lebih dari 250 orang dan kami prediksi akan lebih dari 300 orang.
Guna mengantisipasinya, jumlah tim medis akan ditambah termasuk obat dan peralatan dari mitra kami yaitu Unpri dan RS Royal Prima.
Ini semua berkah bagi kami karena inilah salah satu wujud perintah dari Bu Megawati Soekarno Putri untuk mengamalkan Pasal 34 UUD 1945,” sambung dr Yanuar.
Untuk diketahui, pengobatan gratis ini dibuka secara resmi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Rapidin Simbolon belum lama ini.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumut, Sutarto, Ketua DPC ODI Perjuangan Kota Medan, Hasyim, General Manager Pelindo I, Junaidi Ramli, Direktur Rumah Sakit Royal Prima dr Suartina Darmadi, perwakilan Forkopimda Kota Medan, Pengurus PAC, Baguna Sumut dan Medan, Ranting dan Kader PDI Perjuangan se Kecamatan Belawan. (*)
Editor: M Idris
