PROSUMUT – Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin, S MSi , MH mendukung penuh rencana pendukung fanatik yang tergabung dalam Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) Hooligan yang akan melaksanakan tes urine untuk seluruh pengurusnya.
Sebab, langkah itu dilakukan untuk membuktikan seluruh pengurus tidak terlibat penyalahgunaan narkoba.
Dukungan ini disampaikan wali kota ketika menerima kunjungan pengurus SMEcK Hooligan di rumah dinas wali kota, Jalan Sudirman Medan, Selasa 26 Februari 2019.
Menurut Ketua Umum SMecK Hooligan, Lawren Simorangkir, tes urine dijadwalkan akan dilaksanakan pada 30 Maret mendatang. Direncanakan, sekitar 700 pengurus SMEck Hooligan akan mengikuti tes urine tersebut.
Kepada wali kota, Lawren Simorangkir mengatakan, 700 orang yang akan mengikuti tes urine berasal dari jajaran pengurus SMEcK Hooligan yang berasal dari 21 kecamatan.
Dikatakannya, tujuan tes urine dilakukan, selain mendukung program pemerintah untuk memberantas narkoba, juga ingin membuktikan bahwasannya jajaran pengurus tidak terlibat narkoba.
“Bila ada anggota yang terbukti menggunakan narkoba, akan kita rehabilitasi. Untuk itulah kita mohon dukungan penuh Pemko Medan, sehingga tes urine yang dilakukan dapat berjalan sesuai harapan,” kata Lawren.
Wali Kota didampingi Asisten Umum Renward Parapat, Kadis Kesehatan Edwin dan Kadispora Marah Husin Lubis, menyambut baik dan mendukung rencana tes urine tersebut.
Mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan itu langsung minta kepada Kadis Kesehatan dapat membantu sehingga tes urine dapat berjalan.
“Di samping itu pada saat pemeriksaan urine dilakukan, kita akan menyediakan mobil toilet guna mempermudah dan memperlancar tes urine berlangsung. Dengan jumlah yang mencapai 700 orang, saya yakin toilet yang ada tidak akan mencukupi. Semoga tes usiren nantinya dapat berjalan dengan lancar,” ungkap wali kota.
Dikatakan wali kota, dukungan ini dilakukan karena langkah yang dilakukan SMEcK Hooligan sangat positif dalam mendukung pemberantasan narkoba di kalangan generasi muda.
Sebab, umumnya pengurus dan anggota SMEcK Hooligan merupakan kalangan remaja yang perlu dibentengi sehingga menjauhi narkoba.
Di samping itu, wali kota juga mengajak seluruh pengurus dan anggota SMEcK Hooligan untuk terus mendukung PSMS Medan. Sehingga tim kebangaan warga Kota Medan itu kembali berlaga di Liga Indonesia.
Wali kota yakin dengan dukungan yang terus mengalir tanpa henti, tim berjuluk Ayam Kinantan akan kembali berlaga di kasta persepakbolaan paling bergengsi di Tanah Air.(*)