Prosumut
Ekonomi

Rupiah Terus Tertekan

PROSUMUT – Rupiah pada perdagangan hari ini, Senin 4 Maret 2019 diperdagangkan di level Rp14.155 per dolar Amerika Serikat (AS). Posisi tersebut melemah 0,25 persen jika dibandingkan dengan sesi perdagangan Jumat (1/3) sore.

Rupiah tidak tertekan sendiri. Sejumlah mata uang di kawasan Asia, juga mengalami tekanan terhadap dolar AS.

BACA JUGA:  Galeri Investasi Kini Hadir di Langkat, Dorong Literasi Keuangan dan Pasar Modal di Daerah

Pelemahan dialami rupee India yang tertekan 0,23 persen terhadap dolar AS dan yen Jepang yang melemah 0,06 persen.

Tapi pelemahan tersebut tidak diikuti mata uang Asia lainnya. Sejumlah mata uang Asia, seperti baht Thailand, Peso Filipina, won Korea dan dolar Singapura justru menguat masing-masing sebesar 0,18 persen, 0,06 persen, 0,03 persendan 0,10 persen.

BACA JUGA:  Pengembangan Pelabuhan Pangkalan Susu Dongkrak Ekonomi Lokal

Dari sisi global, rupiah juga mendapatkan bayang-bayang dari upaya negosiasi perang dagang yang dilakukan AS dan China. Walaupun negoisasi sudah menunjukkan titik terang, namun sampai saat ini belum ada kepastian mengenai perdamaian perang dagang antara dua negara tersebut. (*)

BACA JUGA:  Pengembangan Pelabuhan Pangkalan Susu Dongkrak Ekonomi Lokal

Konten Terkait

KPPU Periksa Garuda Indonesia

Editor prosumut.com

Eka Tjipta Widjaja : Perjalanan Terjal Taipan Beraset Rp 205 Triliun (1)

Val Vasco Venedict

Rumah Makan & Klinik Masuk “Top Ten” Bisnis Jasa Unggulan Sumut

Val Vasco Venedict

Juni, Sumut Diperkriakan Deflasi

admin2@prosumut

Tiga Bank Syariah BUMN Publikasikan Rencana Merger 

Editor Prosumut.com

Equityworld Futures Medan Tawarkan Planning Transaction untuk Memaksimalkan Profit 

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara