PROSUMUT – Rumah Zakat telah menyalurkan paket Kebahagiaan Ramadhan sebanyak 1.490 kepada warga. Jumlah tersebut terdiri dari paket sembako terdampak Covid-19 sebanyak 80, paket Berbagi Buka Puasa sebanyak 760, paket Kado Lebaran Yatim sebanyak 115, paket Bingkisan Lebaran Keluarga sebanyak 400, paket Syiar Qur’an sebanyak 85, paket Janda Berdaya sebanyak 45, serta paket Ramadhan Bebas Hutang untuk 5 orang penerima manfaat.
Kepala Perwakilan Rumah Zakat Sumatera Utara, M. Yunus Azis menjelaskan, melalui program campaign Kebahagiaan Ramadhan #DimulaiDariKita, Rumah Zakat terus berupaya untuk memberikan bantuan kepada masyarakat khususnya mereka yang sangat terdampak wabah Covid-19.
“Program Kebahagiaan Ramadhan ini diambil bukan tanpa alasan, mengingat situasi Ramadhan kali ini yang berbeda dengan Ramadhan sebelumnya dimana pada Ramadhan kali ini masyarakat harus diuji dengan adanya wabah Covid-19,” katanya baru-baru ini.
Distribusi program sudah dilakukan sejak awal Ramadhan dan masih berlanjut hingga saat ini. Tahun ini, Rumah Zakat menargetkan sebanyak 1 juta penerima manfaat dari program kebahagiaan ini mulai dari Aceh hingga Papua dan 5.000 penerima manfaat di Sumatera Utara.
Diantara ke-6 program Kebahagiaan Ramadhan tersebut, ada program yang secara khusus membantu keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi. Program tersebut adalah Bingkisan Lebaran Keluarga.
Melalui program ini, Rumah Zakat mencoba untuk memberikan bantuan semaksimal mungkin kepada para keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi terutama dibulan Ramadhan ini.
Tim Rumah Zakat mengunjungi rumah Siti Aisyah dan para Keluarga lainnya yang senasib. Sebanyak 40 paket Bingkisan Lebaran Keluarga dari Rumah Zakat diberikan kepada keluarga yang juga terdampak wabah dari Covid-19 ini.
Bagi Siti Aisyah Ramadhan tahun ini jelas berbeda karena di bulan Ramadhan ini beliau harus berjuang lebih keras lagi untuk tetap bisa bertahan di tengah wabah Corona.
Sehari-hari Siti Aisyah bekerja sebagai Guru Ngaji dan Suaminya hanya pekerja serabutan. Sedangkan anaknya yang paling tua bekerja sebagai buruh. Siti Aisyah tinggal di Jl. Manggis Kel. Limau Sundai Kec. Binjai Barat Kota Binjai.
“Alhamdulillah, Terima Kasih Rumah Zakat atas bantuan yang diberikan sudah 3 minggu ini saya tidak mengajar lagi, sangat terasa berat untuk memenuhi kebutuhan sehari hari kami di kondisi saat ini, apalagi suami tidak ada pemasukan juga bagi keluarga kami,” ungkap Siti Aisyah.
Melaui program-program Kabahagiaan Ramadhan, Rumah Zakat akan terus berupaya untuk memberikan bantuan bagi para warga yang dilanda kesulitan terutama akibat wabah Covid-19. (*)
Editor : Iqbal Hrp
Foto :