PROSUMUT – Update terbaru kasus Covid-19 di Sumatera Utara (Sumut) hari ini, Jumat 26 Juni 2020 sangat baik. Sebab sebanyak 64 orang penderita positif Covid-19 dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sebelumnya angka penderita positif adai 291 orang kini menjadi 355 orang.
Penambahan juga terjadi pada angka pasien positif bertambah 14 orang dari 1.256 orang menjadi 1.370 orang. Kemudian, meninggal dunia bertambah 4 orang dari 83 orang menjadi 87 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 11 dari 191 orang menjadi 202 orang. Sedangkan angka Orang Dalam Pemantauan (ODP) berkurang 1 orang dari 1.109 orang menjadi 1.108 orang.
“Dari data tersebut dan beberapa hari terakhir, terjadi peningkatan yang signifikan terkait pasien positif Covid-19 sembuh dan hal ini patut disyukuri,” ujar Juru Bicara GTPP Covid-19 Provinsi Sumut dr Aris Yudhariansyah dalam keterangan persnya melalui video streaming Youtube.
Meski demikian, kata Aris, tetap harus waspada dan menyadari penularan virus corona di luar masih terus terjadi. Dari fakta yang dilakukan berdasarkan penyelidikan epidemiologi, setiap tracing atau penelusuran kasus positif yang dirawat faktor penularannya dikarenakan tidak menjaga jarak dan menggunakan masker.
“Kebiasaan baru dengan menerapkan protokol kesehatan wajib dipatuhi. Kebiasaan lama yang tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak harus diubah. Kita yakin bisa melawan Covid-19,” ujarnya.
Lebih lanjut Aris mengatakan, dalam menghadapi atau beradaptasi dengan kebiasaan baru atau new normal maka salah satu hal yang harus diperhatikan oleh pengelola kantor, gedung pertemuan, hotel atau pusat perbelanjaan termasuk di rumah yaitu dengan memastikan ventilasi udara yang baik. Hal ini sangat baik untuk kesehatan baik dari sisi mencegah penyakit sampai kesehatan secara umum.
Menurut dia, ruangan dengan sistem udara maksimal biasanya memiliki ventilasi silang dengan dua bukaan untuk udara mengalir yang letaknya berseberangan.
“Ventilasi silang datang meningkatkan kualitas udara yang sehat di dalam ruangan untuk mendukung gaya hidup yang produktif. Dengan memiliki ventilasi silang, maka dapat menghemat biaya pemakaian pendingin ruangan atau AC,” paparnya.
Ia menambahkan, berdasarkan berbagai penelitian, membiarkan sinar matahari masuk ke dalam rumah atau ruangan sangat dianjurkan.
“Sinar matahari yang masuk melalui jendela rumah, selain meningkatkan kualitas udara sehat juga menurunkan risiko penyakit gangguan pernapasan. Paling penting, tubuh akan mendapatkan manfaat vitamin D dari sinar matahari yang masuk tersebut,” pungkasnya. (*)
Reporter : Nastasia
Editor : Iqbal Hrp
Foto :