PROSUMUT – PT PLN (Persero) berhasil melaksanakan energize tower emergency pada jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Langsa-Pangkalan Brandan baru-baru ini.
Proses energize ini disaksikan langsung oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Direktur Transmisi & Perencanaan Sistem PLN, Edwin Nugraha Putra, sebagai bentuk komitmen manajemen puncak dalam memastikan keandalan sistem transmisi nasional.
Energize tower emergency tersebut menjadi tahapan krusial dalam upaya pemulihan dan pengamanan sistem penyaluran tenaga listrik di wilayah Aceh dan Sumatera Utara yang sempat terganggu akibat bencana banjir dan longsor.
Seluruh rangkaian pekerjaan darurat dilaksanakan secara terukur, mulai dari pengamanan lokasi, pemasangan tower emergency, penarikan dan penyesuaian konduktor, hingga pengujian teknis sesuai standar keselamatan dan keandalan ketenagalistrikan.
Dengan kembali beroperasinya jalur transmisi ini, sistem kelistrikan Aceh telah terkoneksi dengan sistem kelistrikan Sumatera sehingga mampu kembali menyuplai energi listrik ke wilayah Aceh.
Proses pemulihan tersebut dilakukan di tengah tantangan cuaca ekstrem serta medan berlumpur yang menyulitkan mobilisasi personel dan peralatan di lapangan.
Namun, kondisi tersebut tidak menyurutkan langkah petugas PLN untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai target dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan kerja.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim yang terlibat atas dedikasi dan kerja keras selama proses pemulihan berlangsung.
“Keberhasilan energize tower emergency ini menunjukkan respons cepat dan solidnya insan PLN dalam menjaga keandalan sistem kelistrikan.
Keselamatan kerja tetap menjadi prioritas utama dalam setiap tahapan pekerjaan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin 22 Desember 2025.
Hal senada disampaikan Direktur Transmisi & Perencanaan Sistem PLN, Edwin Nugraha Putra. Dia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi penguatan infrastruktur transmisi nasional.
“Tower emergency ini memastikan suplai listrik tetap andal sekaligus memberi ruang bagi PLN untuk menyiapkan solusi permanen pada jalur transmisi Langsa-Pangkalan Brandan,” jelasnya.
Sementara itu, General Manager PLN UIP3B Sumatera, Amiruddin menambahkan bahwa keberhasilan energize ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh personel di lapangan.
“Keberhasilan energize SUTT 150 kV Langsa-Pangkalan Brandan ini merupakan buah dari kerja keras, kedisiplinan, dan semangat pantang menyerah seluruh personel PLN.
Di tengah cuaca ekstrem dan medan yang berat, kami memastikan setiap langkah pemulihan dilakukan secara aman agar pasokan listrik masyarakat Aceh dapat segera pulih,” ungkap Amiruddin.
PLN juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, aparat keamanan, serta masyarakat sekitar atas dukungan dan sinergi yang terjalin selama proses pekerjaan berlangsung.
Ke depan, PLN berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan intensif dan melanjutkan tahapan perbaikan lanjutan guna memastikan sistem transmisi beroperasi secara optimal dan berkelanjutan bagi masyarakat. (*)
Reporter: Nastasia
Editor: M Idris

