Prosumut
InfrastrukturUmum

Jalur Alternatif Siantar-Parapat Amblas, Warga Kesulitan Berdagang ke Tapanuli

PROSUMUT – Jalur alternatif lintas Parapat di Kabupaten Simalungun dan Jl. Manunggal Karya, Kecamatan Siantar Simarimbun, Kota Pematangsiantar, tidak dapat dilalui kendaraan roda empat karena amblas.

“Sudah hampir dua bulan amblas akibat hujan deras,” ungkap warga sekitar, M. Siahaan (37), Minggu 24 Februari 2019.

BACA JUGA:  Gibran Tinjau Gerbang Tol Tanjung Pura, Inginkan Lalin Nataru Lancar

Lebar ruas jalan hanya tersisa satu meter, itu pun bagian bawah ditopang puluhan batang kayu dan diperkirakan tidak akan bisa bertahan lama.

Ruas jalan pendukung kelancaran arus lalu lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan di Simpang Dua saat hari libur nasional itu hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

BACA JUGA:  Gibran Tinjau Gerbang Tol Tanjung Pura, Inginkan Lalin Nataru Lancar

Warga setempat yang bekerja sebagai petani dan petambak ikan harus melintas ruas jalan nasional di pusat perkotaan menuju Parapat, Danau Toba, untuk menjual hasil usahanya ke daerah Tapanuli.

Mereka minta pemerintah segera memperbaiki jalan amblas sepanjang kira-kira 200 meter dari lintas umum Pematangsiantar-Parapat itu, supaya transportasi kembali normal.

BACA JUGA:  Gibran Tinjau Gerbang Tol Tanjung Pura, Inginkan Lalin Nataru Lancar

Sementara pengguna Jalan Manunggal Karya meminta pemerintah memasang tanda informasi di persimpangan Jalan Marihat bahwa akses itu tidak bisa dilalui kendaraan. (*)

Konten Terkait

Kondisinya Kritis, Pelaku Bom Bunuh Diri Kartasura Dirawat di RS Semarang

Editor prosumut.com

Tahun Depan Langkat-Karo ‘Tuntas’, Jadi Jalur Wisata Baru

Editor prosumut.com

Siapa Pengganti Tito Karnavian? Ini Orangnya

valdesz

Sah! Pembangunan Tol Helvetia-Amplas Dimulai Juli

Editor prosumut.com

Hasil Uji Coba: Liverpool 3-0 Stuttgart

Pro Sumut

727 Nasabah Pegadaian di Sumut Sudah Ajukan Relaksasi Kredit

admin2@prosumut
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara