Informasi yang dihimpun, jasad korban pertama kali ditemukan oleh pemilik warung es bernama Yusnilawati Sinaga. Saat itu, saksi mendengar suara ribut-ribut ayam berkokok di belakang warung es miliknya. Ingin tahu apa yang terjadi, Yusnilawati pun menuju ke belakang.
Menduga ayam peliharaannya dimakan musang, Yusnilawati pun menuju semak-semak. Saat itulah, Yusnilawati melihat jasad korban dalam posisi tengkurap dan masih menggunakan seragam sekolah. Bukan itu saja, korban pun masih menyandang tas sekolahnya.
Melihat itu, Yusnilawati pun bergegas ke depan guna memanggil warga hingga diteruskan ke Polsek Pancurbatu. Petugas yang turun ke lokasi pun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Saat itulah, korban diketahui tewas dengan pisau masih tertancap di leher kirinya.
Kapolresta Medan Kombes Mardiaz Kusin mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan.
“Jasad korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi. Dan saksi-saksi masih dalam dimintai keterangan,”ujar Mardiaz.(tpg)