PROSUMUT – Red Bull berharap dengan mensponsori Tech 3 akan memungkinkan untuk meniru kesuksesan Toro Rosso dalam melahirkan talenta-talenta muda di MotoGP.
Beralih ke pabrikan Austria, Tech 3 sekaligus berganti sponsor. Tak lagi didukung Monster Energy, melainkan kini perusahaan minuman energi Red Bull.
Tim sendiri telah menggaet duet baru, yakni Hafizh Syahrin dan rookie Miguel Oliveira. Di Mattighofen, KTM resmi meluncurkan RC16 spesifikasi teranyar, Selasa 12 Februari 2019.
Meski tidak ada perubahan corak, tetapi livery Tech 3 tampil lebih segar. Corak baru ini mengingatkan akan Toro Rosso, walau tetap kental nuansa oranye pada bodi motor.
Red Bull Motorsports Manager, Thomas Uberall mengatakan, kesamaan warna antara Tech 3 dan Toro Rosso bukanlah kebetulan.
Skuat diharapkan bisa menciptakan pembalap berbakat, seperti Sebastian Vettel, Daniel Ricciardo dan Max Verstappen.
Thomas merasa sangat senang berada di dua tim MotoGP.
“Saya memiliki seseorang yang bertarung untuk podium. Saya bisa katakan ini kami sudah melakukannya tahun lalu di Valencia,” ucap Thomas.
“Kami punya tim kedua di mana kami dapat membesarkan pembalap yang datang dari sangat rendah, dari [Red Bull] Rookies Cup, Moto3 dan Moto2,” sambungnya.
Menurut Thomas, mereka bisa memiliki langkah pertama mereka di MotoGP dengan kurangnya tekanan dari tim pabrikan. Ini yang benar-benar ingin dilakukan tim.
“Kami sudah membuktikannya di roda empat, dan sekarang kami melakukan sesuatu yang hampir persis sama di MotoGP. Semoga ini menjadi jaminan kesuksesan kami di masa depan, dan dalam waktu juara dunia pertama kelas di kelas premier MotoGP,” imbuh Thomas.
Pada kesempatan yang sama, CEO KTM, Stefan Pierer menetapkan target 10 besar. Musim lalu, tim dilanda kesulitan. Terutama cedera yang memaksa Pol Espargaro harus absen sebanyak empat balapan.
Namun keberhasilan podium ketiga yang ditorehkan Polyccio saat MotoGP Valencia, mendongrak peringkat KTM dalam klasemen akhir pabrikan, menggusur Aprilia.
“Ini program lima tahun, dan pada akhirnya kami ingin melihat podium. Untuk musim yang akan datang, saya ingin melihat peringkat satu digit. Saya kira itu realistis,” ujar Pierer.
“Kami tetap pemula, kami sedang mengumpulkan data, kami kehilangan semua pengalaman pesaing kami,” pungkasnya.
Diketahui, Zarco dan Espargaro mengakhiri tes pramusim MotoGP dengan menempati posisi ke-17 serta ke-18.(*)