PROSUMUT – Sebagai upaya dalam memperkuat UMKM Padangsidimpuan di era digital, JNE hadir mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Padangsidimpuan pada beberapa waktu lalu.
Kegiatan yang mengusung tema ‘Inovasi Produk dan Efisiensi Logistik, Kunci Sukses UMKM di Era Digital’ ini berlangsung di Gedung Serbaguna KADIN Padangsidimpuan.
Hadir dalam acara, Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe beserta jajaran, Ketua KADIN Padangsidimpuan sekaligus Ketua DPD Asperindo Tabagsel, Sibolga, dan Nias, Julpan Tambunan, Sekretaris Asperindo A Rizki Nasution, Bendahara Asperindo Witri Avilia, Direktur Eksekutif KADIN, Iskandar Muda Batubara, Kabid Advokasi dan Hukum Asperindo Syapriwan Lubid, serta pelaku UMKM.
Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Semoga para pelaku UMKM semakin kreatif, inovatif, serta mampu tumbuh dan berkembang melalui kolaborasi dengan sektor logistik.
Dengan adanya kolaborasi bersama sektor logistik, produk lokal bisa lebih mudah menjangkau pasar yang lebih luas.
“Di era digital ini, tantangan UMKM semakin kompleks. Tidak cukup hanya menghasilkan produk berkualitas, tetapi juga bagaimana memanfaatkan teknologi untuk pemasaran, pembayaran, dan pengelolaan distribusi.
Saya yakin, dengan inovasi dan keberanian untuk berubah, UMKM Padangsidimpuan dapat tumbuh menjadi motor penggerak ekonomi daerah,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis 18 September 2025.
Ketua KADIN Padangsidimpuan sekaligus Ketua DPD Asperindo Tabagsel, Sibolga, dan Nias, Julpan Tambunan menjelaskan bahwa workshop ini diikuti oleh 50 UMKM yang bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan praktis kepada pelaku UMKM.
“Kegiatan ini kami gagas bukan hanya sebagai forum pembelajaran, tetapi juga sebagai ruang kolaborasi.
Harapannya, lahir inovasi dan kreativitas baru yang mampu mengangkat UMKM Padangsidimpuan agar lebih berdaya saing dan relevan dengan seiring perkembangan tekhnologi digital.
Melalui kegiatan ini, peserta dibekali strategi inovasi produk, pemasaran digital, serta pengelolaan logistik yang efisien dan hemat biaya,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mengikutsertakan narasumber dari berbagai bidang, seperti Kabid Perdagangan Disperindag Padangsidimpuan, Gustomi Hamonangan Siregar yang membahas topik strategi perdagangan lokal.
Kemudian, Owner Tyyana Coffee, Abdul Wahid berbagi pengalaman dan kiat sukses dalam mengembangkan bisnis berbasis UMKM.
Selanjutnya, Kepala Cabang JNE Silangit, Yayang Fitrajaya yang membawakan materi strategi logistik dan distribusi produk UMKM.
Para peserta tidak hanya mendengar paparan, tetapi juga mengikuti sesi praktik tentang pemanfaatan e-commerce, pengelolaan data pelanggan, dan teknik promosi digital yang efektif.
Dalam materinya, Kepala Cabang JNE Silangit menyampaikan sebagai perusahaan anak bangsa yang hampir menjajaki usia 35 tahun, JNE akan selalu siap untuk bergerak bersama dalam mendukung UMKM Padangsidimpuan di tengah perkembangan era digital yang semakin maju pesat.
“Melalui edukasi mengenai keuntungan menggunakan logistik untuk efisiensi biaya operasional UMKM, kami berharap para pelaku UMKM dapat lebih optimis untuk memajukan usahanya.
JNE Silangit akan selalu siap Bergerak Bersama UMKM Padangsidimpuan untuk memasuki kancah nasional bahkan internasional,” ungkapnya.
Yayang menambahkan, dalam waktu dekat JNE akan menghadirkan program Bergerak Bersama Brand Lokal dalam rangka menyambut HUT JNE.
Melalui program ini, JNE mengajak para pelaku UMKM untuk berkolaborasi dalam bentuk giveaway di akun media sosial @jne.silangit, di mana produk UMKM akan dibeli oleh JNE dan dijadikan hadiah bagi para peserta.
“Selain itu, JNE juga menyiapkan program Cerita Bersama Brand Lokal yang akan ditayangkan di kanal YouTube JNE, sebagai wadah bagi para pemilik brand untuk membagikan perjalanan bisnis, visi, serta nilai yang mereka usung.
Kisah-kisah inspiratif di balik brand lokal, termasuk tantangan dan strategi menghadapi persaingan, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi pelaku UMKM lainnya.
Tak hanya itu, JNE Silangit juga memberikan e-voucher ongkos kirim senilai Rp25.000 untuk setiap pendaftar baru JNE Loyalty Card (JLC),” pungkas Yayang. (*)
Reporter: Nastasia
Editor: M Idris
