Prosumut
Berita

PPP Sebut Gerindra-PKB Yang Rawan Bubar

PROSUMUT – PPP merespons pernyataan Ketua Umum (Ketum) PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang menyebut koalisi saat ini masih rawan berubah. Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek menduga Koalisi PKB dan Gerindra-lah yang bisa saja bubar sebelum mendaftar ke KPU.
“Ya paling koalisi Cak Imin dengan Gerindra yang bubar,” kata Awiek kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/12/2022).

BACA JUGA:  Cabai Merah Tumbuh Subur di Areal Konsesi TPL, Tidak Benar Eucalyptus Mematikan Tanaman Lain di Sekitarnya

Awiek menegaskan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Golkar, PPP, dan PAN sudah berkomitmen sejak awal. Menurutnya, sejauh ini KIB masih terus melakukan pertemuan-pertemuan lanjutan terkait pemantapan poros koalisi.

“Kalau KIB kan sudah dari awal pertama kali sudah membentuk komitmen dan sudah kita deklarasi,” kata Awiek.

“Bahkan pertemuan-pertemuan lanjutan terus kita lakukan,” lanjutnya.

Awiek lantas meminta Cak Imin tak mengajak-ajak koalisi lain agar bubar.

“Ya kalau koalisinya yang mau bubar jangan ngajak orang lain bubar, dong. Ha-ha-ha…,” katanya.

BACA JUGA:  Cabai Merah Tumbuh Subur di Areal Konsesi TPL, Tidak Benar Eucalyptus Mematikan Tanaman Lain di Sekitarnya

Sebelumnya diberitakan, Cak Imin menyebut partainya terus mematangkan koalisi dengan Gerindra. Cak Imin mengaku PKB juga tengah merayu partai lainnya bergabung ke koalisi.

“Kita masih terus mematangkan koalisi dengan Gerindra, kita terus bekerja sinergi perjuangan 2024. Sambil terus merayu dan mengajak partai-partai lain,” kata Cak Imin kepada wartawan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (12/12).

BACA JUGA:  Cabai Merah Tumbuh Subur di Areal Konsesi TPL, Tidak Benar Eucalyptus Mematikan Tanaman Lain di Sekitarnya

Cak Imin mengatakan hingga saat ini setiap koalisi yang terbentuk masih bersifat dinamis. Dia menyebut finalnya susunan koalisi akan terlihat di KPU.

“Semua koalisi sebelum janur melengkung tanggal 25 September ya semuanya masih rawan. Yang disebut koalisi sesunguhnya adalah nanti ketika sama-sama mendaftar ke KPU, sehingga sampai pendaftaran di KPU terakhir pendaftaran maka belum bisa final,” ujarnya.(*)

Editor : Ronny Sitorus

Sumber : detik.com

Konten Terkait

Survei SMRC : Elektabilitas Ganjar 32,1% , Prabowo 27,5%

Editor prosumut.com

Pemkab Pakpak Bharat Terima Perwakilan AMPPPB

Editor prosumut.com

Diduga Korsleting Listrik, 2 Unit Rumah di Sipispis Ludes Terbakar 

Editor prosumut.com

Kadis Ketahanan Pangan Pakpak Bharat Diserahterimakan

Editor prosumut.com

Ketum PPP : PPP Usung Capres yang Mempunyai Elektabilitas Tinggi

Editor prosumut.com

Open House di Samosir, Rapidin Simbolon Gelorakan Semangat Kebangkitan

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara