Prosumut
Pemerintahan

Pilihan Terbaik untuk Rakyat Sumut, Edy Minta Bupati/Wali Kota Paksa Bubarkan Keramaian

PROSUMUT – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta seluruh Bupati dan Walikota se-Sumut untuk memutus mata rantai penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Sumut dengan memaksakan rakyat untuk tetap di rumah.

Hal ini ditegaskan Gubernur Edy Rahmayadi melalui teleconferensi dengan 33 Bupati/Walikota se-Sumut di Rumah Dinas Gubernur Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa 24 Maret 2020. Hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Sumut R Sabrina dan Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan.

“Banyak yang belum mentaati imbauan pemerintah. Akibatnya jumlah yang kita pantau bertambah. Memutus mata rantai ini salah satunya adalah memaksakan rakyat untuk tetap di rumah. Kita contohkan pada masyarakat bahwa ini yang terbaik untuk rakyat,” tegas Gubernur.

BACA JUGA:  14 Kafilah Langkat Ikuti Seleksi TQH Tingkat Sumut

Sebagai contoh misalnya Kota Medan, Gubernur melihat masih banyaknya keramaian yang dilakukan masyarakat, baik siang hari atau malam hari.

Edy Rahmayadi meminta Pemko Medan untuk dapat bekerja sama dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk segera menertibkan hal ini. Begitu juga dengan Bupati/Walikota lainnya.

Dalam arahanya, Edy juga meminta pada seluruh Bupati/Walikota untuk segera melakukan relokasi anggaran untuk penanganan Covid-19 secepatnya dan segera membahas anggaran ini dengan DPRD dan dilakuakan secara prosedur dengan pedoman Permendagri.

BACA JUGA:  Bupati Langkat Minta Perangkat Daerah Gali Dana di Luar APBD

Selain itu meminta Kabupaten/Kota untuk segera mendata dengan pasti rakyat menengah ke bawah akibat dampak Covid-19.

Edy Rahmyadi juga mengingatkan pada Kabupaten/Kota yang memiliki pelabuhan untuk dapat memantau arus masuk orang. Dalam waktu dekat sekitar 4.000 orang yang keseluruhan TKI Sumut akan kembali ke Sumut.

“Yang paling utama untuk menyiapkan tempat isolasi nantinya dan jangan sampai ini lolos. Perhatian kita pada Kabupaten Batubara dan Kota Tanjungbalai yang memiliki pelabuhan. Peran bapak bupati saya harap ini dilakukan. Saya mengingatkan kondisi kita saat ini juga dialami oleh dunia. Kita harus menyikapi secara mandiri dan punya kreativitas semuanya untuk rakyat Sumut,” katanya.

BACA JUGA:  Bupati Langkat Minta Perangkat Daerah Gali Dana di Luar APBD

Dalam kesempatan itu juga, Edy Rahmyadi menginformasikan bahwa Sumut akan memperoleh tes cepat (rapid test) Covid-19 dari pemerintah pusat sebanyak 3600 unit dan alat pelindung diri (APD) sebanyak 175.000 untuk tenaga medis, yang nantinya akan disalurkan keseluruh Kabupaten/Kota di Sumut. (*)

Konten Terkait

Gerakan 7 Kebiasaan Anak Hebat Jangan Hanya Seremonial

Editor prosumut.com

Timbas Pimpin Apel Besar Hari Pramuka di Binjai

Editor prosumut.com

Ilegal, DPRD Medan Rekomendasi Hentikan Pembangunan Food Court dan Toko Roti

Editor prosumut.com

Peserta Latpim III Kagumi BCC

Editor prosumut.com

3 Titik Panas Terpantau di Labuhanbatu, 2 di Madina dan Paluta

admin2@prosumut

TMMD ke-123, Pj Bupati Langkat: Tanda Dimulai Percepatan Pembangunan Desa

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara