PROSUMUT – Pemko Medan melalui Dinas Pariwisata Kota Medan menggelar pelatihan dan bimbingan teknis (Bimtek) kepada pekerja usaha pariwisata , Senin 19 Agustus 2019.
Acara ini dalam upaya mendorong peningkatan kualitas pelayanan di bidang perhotelan.
Bimtek sekaligus pendidikan dan pelatihan ini, diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi para pekerja usaha, khususnya dalam hal pelayanan. Sehingga mampu memberi kesan baik dalam setiap melakukan tugas dan tanggung jawab bekerja.
Diikuti sebanyak 375 peserta, acara yang digelar di Hotel Garuda Plaza ini terdiri dari para pekerja usaha di bidang jasa perhotelan seperti front officer, house keeping serta food and beverages service.
Pembukaan oleh Asisten Umum (Asmum) sekaligus Plt Kadis Pariwisata Kota Medan Renward Parapat.
Adapun narasumber yang memberikan pembelajaran terkait peningkatan sumber daya manusia (SDM) pelayanan, diantaranya dari Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumut.
Membacakan pidato Wali Kota, Renward menyampaikan bahwa kemajuan sebuah daerah khususnya sektor pariwisata harus didukung SDM yang mumpuni. Hal ini bertujuan agar pariwisata dapat maju dan unggul karena didorong keterlibatan seluruh pihak terkait.
“Dengan adanya kegiatan ini kami berharap seluruh pelaku dan pekerja usaha pariwisata dapat lebih memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mumpuni. Sebab, hal ini sangat dibutuhkan agar pariwisata Kota Medan semakin maju dan menggaung. Hal tersebut bisa diwujudkan jika seluruh stakeholder berkomitmen melakukannya, salah satunya dengan meningkatkan SDM yang dimiliki,” kata Renward.
Selain itu, Renward menekankan akan pentingnya menumbuhkan pemahaman dan pengetahuan pariwisata terlebih dalam memberikan pelayanan. Sangat mutlak dibutuhkan guna menjadi nilai jual dan daya tarik bagi para wisatawan untuk datang berkunjung ke Kota Medan.
Terlebih hal tersebut menurutnya, menyangkut nama baik dan marwah Kota Medan. Sebab tanggung jawab kemajuan pariwisata juga ada di tangan para pekerja usaha di sektor ini.
“Terlebih hal ini mendukung meningkatnya pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan dari sektor pariwisata,” pungkasnya. (*)