Prosumut
Mendiktisaintek Prof Brian Yuliarto (tengah) didampingi Ketua Dewan Pembina YPSIM dr Sofyan Tan dan Rektor ST Bhinneka Dr Tracey Yani Harjatanaya foto bersama dengan mahasiswa saat kegiatan PKKMB 2025.
Pendidikan

Mendiktisaintek Motivasi Mahasiswa Baru Universitas ST Bhinneka, Kuliah Adalah Jalan Strategis Berhasil di Masa Depan

PROSUMUT – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Prof Brian Yuliarto memberikan motivasi kepada ribuan mahasiswa baru Universitas Satya Terra (ST) Bhinneka.

Motivasi diberikan pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2025 Universitas ST Bhinneka di kampus Jalan Sunggal, Medan, Senin 8 September 2025.

Disampaikan Brian, menjadi mahasiswa bukanlah sesuatu yang mudah. Akan tetapi, menjadi mahasiwa adalah jalan yang sangat strategis dan penting.

Karena itu, bagi mahasiswa yang memiliki kesempatan untuk mengenyam pendidik di perguruan tinggi harus memanfaatkannya dengan sungguh-sungguh.

“Menjadi mahasiswa bukanlah sesuatu yang mudah, tapi itu jalan yang sangat strategis dan penting untuk anda berhasil di masa depan,” katanya.

Brian pun menceritakan pengalaman pribadinya yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Menurutnya, para mahasiswa yang memiliki kesempatan berkuliah di kampus ST Bhinneka merupakan orang beruntung terutama para penerima bantuan beasiswa dari Sofyan Tan.

“Saya juga berasal dari keluarga kurang mampu, sehingga dulu saya terpaksa bersekolah dan kuliah sambil bekerja.

Hal yang sama dengan pak Sofyan Tan yang juga sudah menunjukkan kerja keras selama 38 tahun dalam mendirikan sekolah ini hingga mendirikan universitas. Semoga adik-adik mahasiswa disini bisa mengikuti jejak beliau,” ujarnya.

Untuk berhasil di masa depan, Brian berpesan ada tiga hal yang harus dilakukan oleh para mahasiswa. Yaitu, sikap pekerja keras, konsisten dan tekun serta ulet. Tidak lupa pula selalu meminta doa kepada orang tua.

“Tiga sikap ini adalah kunci untuk sukses. Jalannya tidak mudah, butuh keinginan yang kuat dan waktu yang tidak singkat.

Namun yakinlah, jika kita melakukannya dengan baik maka kita akan mencapai kesuksesan,” ungkapnya.

Brian juga berpesan agar para mahasiswa Universitas ST Bhinneka jangan pernah putus asa, kecil hati dan pesimis, meski lahir dari keluarga kurang mampu. Sebab masa depan Anda ditentukan oleh Anda sendiri.

“Manfaatkan kesempatan kuliah di Universitas ST Bhinneka dengan sebaiknya karena perguruan tinggi ini selain memiliki kampus yang megah dan sumber daya dosen yang mumpuni, sistem pendidikannya menerapkan sistem dengan konsep yang sangat maju.

Dari konsep pendidikan tinggi yang telah dijelaskan rektor, salah satunya berbasis riset universiti,” pungkas Brian.

Sementara itu, Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM), dr Sofyan Tan mengatakan, berdirinya Universitas ST Bhinneka ini merupakan bagian dari wujud mimpinya untuk memberikan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat termasuk dari kalangan masyarakat kurang mampu.

Selama 38 tahun mendirikan yayasan tersebut, ia mengaku jerih payahnya terbayar dengan tersedianya akses pendidikan tinggi bagi masyarakat.

“Tujuan Yayasan Perguruan Sultan Iskanda Muda yang saya dirikan pada 38 tahun lalu, saya merasa terbayar.

Saya tidak melanjutkan karir sebagai dokter untuk menyembuhkan orang sakit, namun hari ini saya menjadi dokter untuk pengobat anak-anak kurang mampu untuk dapat menikmati akses pendidikan,” ungkapnya.

Sofyan Tan juga mengatakan, untuk mengubah kehidupan seseorang memang dibutuhkan kerja keras dan waktu yang tidak singkat.

Dengan akses pendidikan tinggi, ia berkomitmen untuk menjadikan Universitas ST Bhinneka sebagai penghasil lulusan-lulusan yang terbaik yang berguna bagi bangsa.

“Hari ini universitas yang dibangun harus berfokus pada riset, karena riset dari kampus dapat diberikan kepada perusahaan-perusahaan untuk diterapkan dalam mengembangkan usaha demi pembangunan ekonomi,” tukas dia.

Sebelumnya, Rektor Universitas ST Bhinneka, Dr Tracey Yani Harjatanaya menyampaikan bahwa kampus ini dibangun dengan harapan besar yaitu menjadi institusi pendidikan tinggi yang bisa menyediakan pendidikan berkualitas untuk semuanya dengan memegang prinsip kebenaran, cinta kepada bumi dan keberagaman.

“Kami tidak main-main sebab kami percaya ini adalah sebuah amanah yang harus diemban sebagai pendidik dan perguruan tinggi untuk bisa mempersiapkan generasi muda Indonesia.

Karena itu, ada lima hal yang menjadi nilai penting dalam pengembangan Universitas ST Bhinneka yaitu inklusif, berkelanjutan, mengedepankan riset yang interdisipliner, mendorong semangat kewirausahaan, dan berorientasi dampak,” ujarnya. (*)

Editor: M Idris

Konten Terkait

Sampoerna Academy STEAM EXPO 2024 Catatkan Rekor MURI

Editor prosumut.com

Tanoto Foundation Revitalisasi Perpustakaan Sekolah Yabes dan Tingkatkan Literasi Siswa

Editor prosumut.com

Intimidasi Guru dan Siswa, Alumni SMA Negeri 6 Binjai Tuntut Kepsek Diberhentikan

Ridwan Syamsuri

Dinkes Medan Diminta Perbanyak Asupan Gizi di Posyandu

Ridwan Syamsuri

Bupati Langkat Ikut Resmikan Pesantren Tahfiz Kampong Quran

admin2@prosumut

Bobby Nasution Jangan Paksakan Sekolah 5 Hari, Berpotensi Langgar Undang Undang

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara