PROSUMUT – Sejumlah mahasiswa Universitas Riau (Unri) asal Labuhanbatu melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) ‘Balek Kampung’ di Kelurahan Padangmatinggi Kecamatan Rantau Utara, Kota Rantauprapat beberapa waktu lalu.
Selama KKN tersebut, sebanyak 8 orang mahasiswa dari Fakultas Perikanan, Ilmu Pemerintahan dan Fakultas Hukum melaksanakan pengabdian masyarakat di kelurahan tersebut. Sesuai namanya ‘Balek Kampung’, semuanya merupakan putra daerah asal Labuhanbatu, dimana program ini berjalan di masa pandemi Covid-19.
Adapun satu dari beberapa hasil KKN para mahasiswa tersebut adalah membuat sendiri tong sampah untuk ditempatkan di berbagai fasilitas umum seperti taman Tugu Adipura Rantauprapat. Pembuatannya sederhana namaun punya manfaat untuk menjaga kebersihan kota.
Ketua tim KKN Balek Kampung, Amrin menyampaikan bahwa tujuan pembuatan tong sampah ini untuk mengedukasi masyarakat agar dapat membedakan dan menggolongkan mana sampah organik mana yang anorganik.
“Tong sampah ini kita serahkan kepada Lurah Padangmatinggi, Bapak Maimun Saleh Ritonga. Kemudian akan diletakkan pada taman rekreasi Tugu Adipura yang nantinya akan digunakan pengunjung di sana,” kata Amir akhir pekan kemarin.
Meskipun terkesan biasa, namun menurutnya mereka, kesadaran masyarakat untuk disiplin menjaga kebersihan harus terus dipupuk agar terbiasa dengan keberadaan fasilitas kebersihan sekaligus juga melihat lingkungan bersih, tidak hanya di rumah, tetapi juga di semua tempat umum.
Karena itu selain penyediaan tong sampah, pihaknya juga mengadakan aksi bersih-bersih kawasan Tugu Adipura Rantauprapat.
Mahasiswa yang terdiri dari Amir, Hudjah Saragih, Irpan Syahputra, Harifa Syahputra, Putri Rahmadani, Jihan Syahputri, Kahfi Arrauf dan Nurlaila Rambe itu dibimbing oleh dosen Separen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unri.
Atas penyediaan tong sampah buatan sendiri itu, Lurah Padangmatinggi menyambut baik dan mengapresiasi langkah nyata dari para mahasiswa tersebut. (*)
Reporter : Hendro Syahputra Nasution
Editor : Iqbal Hrp
Foto :