Prosumut
Wakil Bupati Langkat Tiorita Br Surbakti,l ketika membuka Forum Komunikasi Implementasi Strategi Pelaksanaan UHC Kabupaten Langkat Tahun 2025 di Kantor Bupati Langkat.
Kesehatan

Keberhasilan UHC Butuh Komitmen dan Kolaborasi Menyeluruh

PROSUMUT – Keberhasilan dari implementasi Universal Health Coverage (UHC) butuh komitmen dan kolaborasi menyeluruh semua pihak.

Pasalnya, pengimplementasian UHC menjadi skala prioritas meningkatkan kualitas layanan kesehatan seluruh masyarakat.

Karena itu, butuh sinergitas antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mencapai target dimaksud.

Demikian disampaikan Wakil Bupati Langkat, Tiorita Br Surbakti saat membuka Forum Komunikasi Implementasi Strategi Pelaksanaan UHC Kabupaten Langkat Tahun 2025 di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Senin 17 Maret 2025.

“Kami berharap forum ini dapat merumuskan strategi yang lebih efektif sehingga masyarakat Langkat dapat mengakses layanan kesehatan dengan lebih baik dan merata,” kata Tiorita.

Secara keseluruhan, aku dia, Pemkab Langkat terus berkomitmen dalam mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) pada tahun 2025.

“Untuk mencapai cakupan peserta 98 persen, Pemkab akan mendaftarkan tambahan 19.593 jiwa yang belum terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Anggaran untuk kebutuhan ini akan dialokasikan dalam Perubahan APBD Tahun 2025,” bebernya.

Lewat pertemuan itu, diharapkan Kabupaten Langkat semakin dekat mencapai UHC pada tahun 2025, demi terwujudnya masyarakat sehat, produktif dan sejahtera.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Langkat, Juilana menjelaskan, forum ini bertujuan menyelaraskan kebijakan dan program kerja antara pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan guna memastikan seluruh masyarakat Langkat mendapatkan layanan kesehatan optimal.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Langkat, Thomas Hamanongan Simarmata, memaparkan bahwa saat ini cakupan peserta UHC di Kabupaten Langkat mencapai 96,23 persen, dengan angka peserta aktif sebesar 71,77 persen.

Nah, untuk mencapai status UHC, cakupan peserta harus mencapai 98 persen dari total penduduk Langkat, dengan tingkat keaktifan peserta minimal 80 persen.

Acara tersebut tampak dihadiri Sekda Amril Nasution, Kepala BPKAD M Iskandaryah, Kepala Bappedalitbang Rina Wahyuni Marpaung, para kepala perangkat daerah, Direktur RSUD Tanjung Pura, para camat se-Kabupaten Langkat, serta para kepala puskesmas se-Kabupaten Langkat. (*)

Reporter: Jie

Editor: M Idris

Konten Terkait

RSUP HAM Jalani Supervisi Penyedia Pemeriksaan VL HIV Terbaik

Editor prosumut.com

Dinkes Sumut Gencarkan Gerakan Kolaboratif, Cegah Stunting dengan PMT

Editor prosumut.com

RSUD Dr Pirngadi Medan Kembali Lakukan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Kepada Pegawai

Editor prosumut.com

Medan Tertinggi Kasus Positif Covid-19

admin2@prosumut

RSUP HAM Jalani Visitasi Program Pengampuan Layanan Prioritas

Editor prosumut.com

Deteksi Tuberkulosis, Periksa ke Dokter Jika Batuk Dua Minggu Lebih

Ridwan Syamsuri
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara