Prosumut
Ekonomi

Harga Ayam Ras Tembus Rp 45.000/ Kg

PROSUMUT – Harga ayam broiler atau ayam ras di Kota Medan terus mengalami kenaikan. Hingga hari ini harga ayam ras disejumlah pasar tradisional Kota Medan tembus Rp 45.000 per kg.

Di Pasar Tradisional Petisah sendiri, pedagang mengaku kenaikan harga terus terjadi sejak Lebaran 1441 H. Dikatakan Enni, kenaikan harga ini lantaran tidak adanya stok di pengusaha ternak. Tingginya harga ayam ini membuat sepi permintaan.

BACA JUGA:  Indomobil Group dan PLN Icon Plus Kolaborasi Strategis dalam Electricity Connect 2024

“Gak ada stok barang, makanya haranya mahal. Sudah Rp 44.000 hingga Rp 45.000 per kg. Padahal normalnya harga ayam itu cuma Rp25 ribu per kg,” kata Enni, Senin 8 Juni 2020.

Diakuinya, harga ayam yang saat ini sedang tinggi membuatnya harus mengurangi stok penjualan. Biasanya stok ayam yang akan dijual sebanyak enam kotak atau 60 ekor kini ia hanya berani menyediakan 30 ekor ayam saja.

“Enggak berani stok banyak, hari ini cuma tiga kotak atau 30 ekor, biasa kita bisa stok enam kotak. Harga ayam mahal gini yang beli juga enggak ada,” ungkapnya.

BACA JUGA:  OJK Sumut Perkuat Edukasi Keuangan untuk Tekan Judi Online dan Pinjol Ilegal

Sementara itu, Salmiah salah satu pedagang di Pasar Kwala Bekala kuga mangatakan sulitnya mendapatkan stok barang yakni ayam ras ini membuat harga ayam potong menjadi mahal.

“Sudah Rp 45.000 per kg. Naik setiap hari. Makanya kita pun gak berani stok banyak-banyak. Apalagi permintaan juga sepi lantaran banyak pengusaha kuliner yang tidak buka karena Covid-19 ini,” jelasnya.

BACA JUGA:  Sektor Keuangan Sumut Tumbuh Positif: Kredit Naik 8,35 Persen, Fintech Melejit 46,45 Persen

Hal senada juga dikatakan, Irman salah satu pedagang di Pasar Simpang Limun Medan, yang mengatakan harga ayam memang bertahan mahal sejak Lebaran.

“Per harinya naik Rp 1.000 hingga Rp 2.000. Saat ini kita jual di harga Rp 38.000 hingga Rp 42.000 per kg,” pungkasnya. (*)

 

Reporter : Nastasia
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            :

Konten Terkait

Produk Indonesia Catatkan Potensi Transaksi USD 3,7 Juta di Hungaria  

Editor prosumut.com

BI Prediksi Ekonomi Sumut Triwulan I Tumbuh Kuat Meski Merebaknya Covid-19

Editor prosumut.com

Mendag Apresiasi Masyarakat Melestarikan Kain Tenun Batak

Editor prosumut.com

Grab Harus Contoh Gojek Jamin Keselamatan Mitra dan Pengguna

Ridwan Syamsuri

29 Tahun Perjalanan Telkomsel, Berkomitmen untuk Maju Serentak Berikan Dampak bagi Indonesia

Editor prosumut.com

PT Semen Indonesia Catat Laba Bersih 26,3 Persen

admin2@prosumut
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara