PROSUMUT – Bupati Langkat Terbit Rencana PA melalui Sekdakab dr H Indra Salahudin membuka acara sosialisasi dan koordinasi penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Sumatera Utara di Pemerintahan Kabupaten Langkat, Gedung PKK Langkat, Stabat, Rabu 9 Oktober 2019.
Kegiatan ini langsung dihadiri oleh Kepala Balai Bahasa Sumatera Utara Maryanto yang didamping oleh sejumlah stafnya.
Sementara dari Pemkab Langkat sebagai peserta, turut hadir para kepala OPD terkait di jajaran Pemkab Langkat, serta para pemangku kepntingan dan undangan lainnya.
Sekda mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan ini. Sebab, ini salah satu upaya menjaga bahasa Indonesia untuk dapat dipergunakan secara baik dan benar di ruang publik.
Seperti kantor, sekolah maupun tempat-tempat umum lainnya.
“Semoga dengan kegiatan ini, kita semua termotivasi untuk terus menghidupi dan memasyarakatkan bahasa Indonesia secara baik dan benar, karena hal ini memang seharusnya menjadi tanggung jawab kita semua sebagai warga negara Indonesia,” sebutnya.
Sekda menambahkan, menjaga Bahasa Indonesia yang benar, juga pernyataan tekad pemuda Indonesia yaitu yang tertulis dalam sumpah pemuda pada 28 oktober 1928 silam.
Semoga pertemuan ini menjadi sebuah kekuatan dalam menggelorakan dan menghidupkan semangat sumpah pemuda yang tahun ini telah berusia 91 tahun.
Sementara itu, Maryanto menjelaskan, bahasa daerah merupakan kekayaan bangsa Indonesia yang beragam suku dan budaya, harus tetap lestari sebagai ciri khas bangsa ini.
Namun, Bahasa Indonesia yang benar harus tetap diperkuat sebagai alat pemersatu bangsa.
“Marilah kita semua, mengambil peran dalam mengembangkan membina dan menjaga Bahasa Indonesia yang bernar sesuai kamus besar Bahasa Indonesia, agar generasi berikutnya tetap memiliki kebanggan, kecintaan dan kepribadian sebagai bangsa,” terangnya.
Hal ini perlu dilakukan, terang Maryanto, sebab saat ini bahasa Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat, sebagai dampak kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, yang penggunaanya semakin luas dalam beragam ranah pemakaian, baik secara lisan dan tulisan.
Oleh karena itu, kata Maryanto, diperlukan rujukan yang dapat dijadikan pedoman dan acuan berbagai kalangan penggunaan bahsa Indonesia yang benar, terutama dalam pemakaian Bahasa tulis, agar penggunaan ejaan Bahasa Indonesia dapat sempurna.
Di akhir kegiatan, Kepala Balai Bahasa Sumatera Utara memberikan cinderamata sebuah baju kepada Sekda dan Kadis Pendidikan Langkat Dr H Saiful Abdi. (*)