Prosumut
Kesehatan

Masih Banyak Warga Sumut BAB Sembarangan

PROSUMUT – Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengklaim masih banyak warga Sumut melakukan Buang Air Besar (BAB) sembarangan.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Sumut Hery Valona Bonatua Ambarita menyampaikan, perilaku tersebut umumnya masih ditemukan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

“Semua kabupaten/kota umumnya masih ada perilaku BAB sembarangan ini, paling tinggi di Kabupaten Madina,” kata Hery kepada wartawan belum lama ini.

Hery menyebut, perilaku tersebut juga masih ditemukan di Kota Medan. Namun, hal itu umumnya hanya dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di Daerah Aliran Sungai (DAS).

“Padahal perilaku ini bisa memicu berbagai penyakit, di antaranya meningkatkan kasus diare, infeksi, TB, kolera, gatal-gatal karena penyakit kulit, hingga pencemaran lingkungan,” jelasnya.

Menurut Hery, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dan lembaga terkait untuk menghilangkan perilaku itu. Dinas Kesehatan sendiri, tengah melakukan gerakan pemicuan dalam memberikan edukasi, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk mengakses jamban sehat.

“Kabupaten/kota juga sudah menerapkan metodenya sampai melaksanakan arisan jamban, yakni mendampingi masyarakat untuk membangun jamban di lingkungannya,” ungkap dia.

Hanya saja, Hery mengakui, pihaknya masih mengalami kesulitan mendorong masyarakat untuk menggunakan jamban tersebut. Sebab, hal ini memang, menyangkut perilaku dari masyarakat itu sendiri.

“Selain itu, masyarakat juga menganggap BAB sembarangan ini bukan ancaman (kesehatan) selain faktor ekonomi,” pungkasnya. (*)


BACA JUGA:  Anggota PKK Dituntut Berperan Tekan Stunting

Editor : Muhammad Idris

Foto : Ilustrasi

Konten Terkait

Plastic Surgery Menjadi Tren Kecantikan yang Viral di 2023

Editor prosumut.com

Transisi Normal Baru, Positif Covid-19 Sumut Capai 970 Orang

admin2@prosumut

Sekolah Tatap Ditunda Agustus, Pemko Medan Siapkan Opsi

Editor prosumut.com