PROSUMUT-Pada tes di Jerez bulan lalu, Aprilia mengalami penurunan. Namun, Andrea Iannone percaya motornya bisa berkembang lebih baik lagi.
Hari pertama, Iannone berada di urutan ke-11 pada tes MotoGP di Jerez. Catatan waktu terbaiknya, 1 menit 39,008 detik. Dia kalah 1,040 detik dari Danilo Petrucci yang paling cepat.
Di tes hari kedua, Aprilia tidak mengalami peningkatan. Iannone terlempar ke posisi 18 dengan waktu terbaik 1 menit 39,826 detik. Dia kalah 1,881 detik dari Yakaaki Nakagami yang jadi tercepat.
Menurut pebalap berjuluk The Maniac itu, motor Aprilia sebenarnya sudah cukup bagus. Tetapi, masih ada yang perlu diperbaiki lagi terutama di bagian perangkat elektronik.
“Motor Aprilia saya pikir memiliki dasar yang sangat bagus. Akan tetapi ada beberapa hal yang masih perlu untuk ditingkatkan lagi, baik itu dari sisi bagian elektroniknya dan di tempat lainnya. Hal tersebut juga menjadi yang mendasar,” kata Iannone dikutip dari Autosport.
“Mereka tidak memiliki indikasi tentang hal-hal tertentu dan sekarang saya memberikannya. Ini membuat saya optimis. Saya tidak berharap untuk menyelesaikan tes di posisi terdepan, tetapi tentu kami tidak boleh tertinggal jauh-jauh amat,” sambungnya.
Menurut Iannone, ada beberapa hal yang sangat positif terkait motor. Mereka harus memperbaiki hal-hal lain.(net/ed)