Prosumut
Umum

Antisipasi Kecelakaan, Supir dan Kendaraan Angkutan Lebaran Akan Dicek

PROSUMUT – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan akan melakukan pengecekan terhadap supir dan kendaraan angkutan mudik lebaran. Pengecekan dilakukan untuk memastikan kesiapan supir dan kendaraan dalam mengantar pemudik yang pulang ke kampung halaman nantinya.

Kepala Dishub Kota Medan, Iswar Lubis mengatakan kesiapan angkutan lebaran menjadi faktor yang sangat penting di samping pengemudi atau sopirnya.

Hal ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas hingga kelancaran arus mudik lebaran. Sebab, bukan tidak mungkin ketika kendaraan angkutan mudik mogok maka dapat menjadi sumber kemacetan.

Ia menyebutkan, pengecekan terhadap angkutan mudik dan supirnya bakal dilakukan di Terminal Amplas dan Pinang Baris. Namun, kapan waktunya belum bisa dipastikan jadwalnya.

BACA JUGA:  5 Ribu Mahasiswa Ikuti Soekarno Run Sumut 5K

“Masih koordinasi dengan pihak balai (Balai Perhubungan Darat) dan provinsi (Dishub Sumut), karena mereka penanggungjawabnya. Sedangkan kita (Dishub) Medan hanya membantu saja,” ujarnya, Jumat 17 Mei 2019.

Kata Iswar, selain kesiapan fisik supir dilakukan pemeriksaan kesehatan kepada mereka. Terutama, para supir angkutan lebaran yang berangkat dari Medan.

Apabila didapati ada supir yang memiliki kesehatan kurang baik atau dalam keadaan mabuk, maka tidak diberikan izin untuk mengendarai angkutan.

BACA JUGA:  5 Ribu Mahasiswa Ikuti Soekarno Run Sumut 5K

“Sama seperti tahun lalu, kita akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk membuat posko kesehatan di Terminal Amplas dan Pinang Baris. Posko itu akan didirikan mulai H-7 lebaran, dan para supir akan kita periksa kesehatannya,” bebernya.

Dia menambahkan, pihaknya juga melakukan persiapan dengan menertibkan titik-titik yang menjadi sumber kemacetan pada jalur yang kerap digunakan untuk mudik salah satunya Jalan Sisingamangaraja.

Sebab, di jalan tersebut banyak terdapat pusat keramaian hingga pool bus yang mengangkut penumpang untuk mudik.

“Saya berharap ketika masa mudik lebaran telah dimulai, maka tidak terjadi kemacetan. Artinya, jangan sampai kendaraan menumpuk cukup banyak hingga berdampak menghambat arus lalu lintas terutama bagi para pemudik,” tuturnya.

BACA JUGA:  5 Ribu Mahasiswa Ikuti Soekarno Run Sumut 5K

Kepala Bidang Pengembangan, Pengendalian dan Keselamatan (PP&K) Dishub Medan, Edison Brase mengaku, pengecekan dilakukan terhadap semua kendaraan angkutan mudik terkecuali angkot.

Dalam pemeriksaan kendaraan tersebut menggandeng instansi terkait seperti Satuan Lalu Lintas (Satlantas) hingga Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumut.

“Kita sudah berkoordinasi dengan BNNP Sumut untuk mengecek urine sopirnya. Apabila terindikasi narkoba, nantinya tidak diperbolehkan membawa angkutan mudik,” tandasnya.(*)

Konten Terkait

Juventus Semakin Dekati Scudetto

Editor prosumut.com

Seratusan Imigran Gelap Bangladesh Digerebek Warga

Ridwan Syamsuri

Kemplang Pajak, 26 Billboard Dibongkar

Val Vasco Venedict

Kasubbag Humas dan Kasat Binmas Polres Langkat Pensiun

admin2@prosumut

Pengendara Honda Freed Tewas Terbakar di Dalam Mobil Usai Tabrak Pohon

Editor prosumut.com

Sungai di Langkat Meluap, Rendam 400 Rumah dan Satu Jembatan Putus

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara