Prosumut
Ekonomi

Stabilisasi Harga Migor, Mendag Zulhas Ajak Dialog Petani Sawit

PROSUMUT – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan, program pemerintah untuk menstabilisasi minyak goreng juga harus bermanfaat bagi petani sawit.

Untuk itu, Mendag Zulhas berdialog dengan petani sawit yang tergabung dalam Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Lampung di Desa Merak Batin, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Sabtu 9 Juli 2022.

Dalam sesi dialog, para petani sawit mengutarakan rendahnya harga tandan buah segar (TBS) sawit di tingkat petani.

Mendag Zulhas menegaskan bahwa pemerintah meminta pelaku usaha membeli tandan buah segar (TBS) paling sedikit seharga Rp1.600/kg.

BACA JUGA:  KKSU 2025, Gebrakan UMKM Sumut Siap Tembus Pasar Global

“Kami berdialog dengan petani sawit mengenai apa saja permasalahan yang ada. Kami juga menyampaikan kepada para petani bahwa pelaku usaha telah diminta membeli TBS paling sedikit di harga Rp1.600/kg,” kata Mendag Zulhas setelah berdialog dengan petani sawit.

Mendag Zulhas juga mengatakan, pemerintah terus berupaya mendorong percepatanekspor CPO.

Harapannya, tangki CPO segera kosong dan TBS petani kembali diserap.

“Dari hasil diskusi dengan para petani sawit di Lampung, kami mendapat gambaran situasi yang dihadapi petani sawit. Untuk mengatasi permasalahan yang ada, Kemendag terus mendorong ekspor CPO agar tangki-tangki CPO kembali kosong dan TBS petani dapat diserap kembali. Kami ingin hasil dari sawit ini dirasakan betul manfaatnya, baik oleh petani, pengusaha, dan konsumen,” kata Mendag Zulhas.

BACA JUGA:  KKSU 2025, Gebrakan UMKM Sumut Siap Tembus Pasar Global

Saat berdialog, Ketua DPW Apkasindo Provinsi Lampung Abdul Simanjuntak menyampaikan bahwa para petani sawit mengharapkan solusi pemerintah untuk membantu menaikkan harga TBS.

“Kami mengharapkan Menteri Perdagangan dapat membantu memperbaiki harga TBS untuk menopang kesejahteraan petani,” kata Abdul.

Tinjau Pabrik dan Pasar Murah MINYAKITA . Dalam kunjungan kali ini, Mendag Zulhas juga meninjau Pabrik Kelapa Sawit Bekri milik PT Perkebunan Nusantara(PTPN) 7.

Mendag Zulhas mengetahui bahwa saat ini pabrik-pabrik pengolahan kelapa sawit membeli TBS masih di bawah harga TBS minimum yang direkomendasikan pemerintah.

BACA JUGA:  KKSU 2025, Gebrakan UMKM Sumut Siap Tembus Pasar Global

Untuk itu, Mendag Zulhas memastikan akan terus menyosialisasikan kepada para pengusaha untuk membeli TBS di harga Rp1.600/kg atau lebih.

Selain meninjau pabrik pengolahan kelapa sawit, Mendag Zulhas juga menyempatkan diri meninjau pasar murah Minyak Goreng Kemasan Rakyat MINYAKITA di Bandar Lampung, Pesawaran, dan Lampung Selatan.

Total terdapat 7.000 liter MINYAKITA yang didistribusikan di pasar murah tersebut. (*)

 

Reporter : Nastasia
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            : 

Konten Terkait

Mitra Bina UMKM LPEI Berhasil Ekspor Produk Lidi ke India

Editor prosumut.com

Sequis Buka Kantor Pemasaran Baru di Medan

Editor prosumut.com

Konsumsi BBM dan LPG Meningkat Saat Nataru, Pertamina Sumbagut Pastikan Pasokan Aman

Editor prosumut.com

DPRD Medan Ingatkan Jangan Ada ‘Permainan’ di Pasar Murah

Ridwan Syamsuri

Rangkul Pers di Medan, LPS Sosialisasi Fungsi dan Peran

Editor prosumut.com

Irigasi Gapoktan Wampu Disegerakan, Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi

Editor prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara