PROSUMUT – Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU) Medan mengeluarkan hasil pemeriksaan sampel Covid-19 terhadap Bupati Sergai Ir Soekirman per 18 Agustus 2020 yang lalu. Hasilnya, ia dinyatakan negatif.
Menyikapi hasil tersebut, Ir Soekirman mengatakan, hasilnya negatif untuk menanggulangi penanganan Covid-19 ini adalah pentingnya kesadaran bagi diri sendiri.
“Tanpa disadari sering kita selalu berkumpul dan bersentuhan dengan orang lain, sehingga tanpa disadari diri kita sendiri tidak menjalankan protokoler kesehatan, kata Bupati Soekirman saat ditemui dikediamannya Jl Cokelat Kelurahan Batangterap Perbaungan, Senin 25 Agustus 2020 malam.
Atas kesadaran ini pula membuat Soekirman selalu memeriksakan keadaan kondisi kesehatannya secara rutin dengan melakukan rapid tes dengan hasil non reaktif.
Namun, dari hasil pemeriksaan rafid tes tersebut, Soekirman belum merasa puas, selanjutnya melakukan tes Swab PCR.
Menurut Soekirman, pemeriksaan ini dilakukan, karena sebagai Bupati, ia sering bertatap muka bersama masyarakat dan melakukan tugasnya sehari-harinya dilapangan.
“Seharusnya ini menjadi kesadaran bagi semua pihak, terutama publik figur yang selalu berkomunikasi dan bersentuhan langsung dengan masyarakat luas, secara mandiri harus selalu memeriksakan swabnya,” sebut Soekirman.
“Seperti Orang Tanpa Gangguan (OTG) ini mana bisa kita ketahui, jadi kalau kita sudah terpapar Covid-19 harus mengisolasikan diri, fungsinya untuk menghindarkan penularan terhadap orang lain,” tambah Soekirman.
Sesuai dengan Pergub Nomor 34 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) disemua bidang kehidupan semua harus mematuhi peraturan tersebut.
“Tapi lebih penting lagi adalah kesadaran diri,” pungkasnya. (*)
Editor : Iqbal Hrp
Foto :