PROSUMUT – Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Langkat menyalurkan penambahan Bantuan Sosial (Bansos) Pemprov Sumut tahap I pada 19 dan 20 Juni 2020 yang dilepas dari GOR Stabat. Paket sembako yang ditambahkan sebanyak 8.561 paket.
Sekdis Sosial Kabupaten Langkat, Ahmad Burhanuddin Hasibuan menerangkan, kuota Bansos Provinsi Sumatera Utara untuk Langkat 161.554 paket. Sebelumnya, sudah tersalur 152.993 paket di tahap 1.
“Jadi jumlahnya masih kurang dari kuota yang diberikan,” sebutnya.
Kemudian, kata Ahmad, pihaknya meminta perangkat desa melalui kecamatan untuk melakukan pendataan warga kembali, bagi yang belum tersentuh Bansos untuk mencukupi kekurangan kuota 8.561 paket.
“Alhamdulillah hasil dari kerja keras semua pihak, pendataan dapat diselesaikan. Sembako ini bisa disalurkan kepada warga dengan tepat sasaran,” ujarnya.
Kabid Linjamsos Dinsos, Rusdan Pohan memaparkan, dari 23 kecamatan yang ada di Langkat, hanya 20 kecamatan saja yang mengusulkan untuk penambahan kuota ini.
“Kecamatan Brandan Barat, Pematang Jaya dan Sei Lepan tidak mengusulkan,” sebutnya.
Kecamatan Babalan mengusulkan 677 paket, Batang Serangan 600 paket, Besitang 853 paket, Binjai 400 paket, Bahorok 662 paket, Gebang 700 paket, Hinai 400 paket, Kuala 100 paket, Kutambaru 81 paket, Padang Tualang 400 paket, Pangkalan Susu 500 paket, Salapian 400 paket, Sawit Sebrang 300 paket, Secanggang 704 paket, Sei Bingai 400 paket, Selesai 500 paket, Sirapit 82 paket, Stabat 104 paket, Tanjung Pura 532 paket, Wampu 166 paket.
“Seluruh total 8.561 paket yang ditambahkan,” paparnya. (*)
Editor : Iqbal Hrp
Foto :