Prosumut
Pemerintahan

Wali Kota Tebingtinggi Dukung Pemekaran HKI Daerah XIV 

PROSUMUT – Wali Kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Kaban Kesbang Polinmas Zubir Harahap, Kadis Kominfo Dedi Parulian Siagian dan Kabag Kesra Sabana Hasibuan menerima kunjungan audensi Panitia Pemekaran Huria Kristen Indonesia (HKI) Daerah XIV, yang terdiri dari 9 Resort, yang ada di Tebingtinggi, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) dan Kabupaten Batubara, bertempat di ruang kerja Wali Kota Lantai IV Balai Kota Tebingtinggi, Selasa 20 Oktober 2020.

Hadir dalam audensi ini, Ketua Umum Panitia Pemekaran AKBP Purn R Simanjuntak, Ketua Pelaksana Dias Las Naro, Sekretaris Pdt S Sihombing, Bendahara R br Samosir, Koordinator Seksi Dana Pdt UB Panggabean, Koordinator Seksi Ibadah Pdt N br Manalu diwakili Calon Pdt Vebby Sirait, Pimpinan HKI Resort Pdt I Manurung dan Pdt C br Nababan serta Koordinator seksi Humas dan Publikasi Ridwan Siahaan.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum AKBP R Simanjuntak menyampaikan bahwa kedatangan rombongan panitia untuk mengundang Wali Kota Tebingtinggi untuk hadir dalam peresmian pemekaran Daerah XIV sekaligus memberikan arahan dan bimbingan.

Dan pada peresmian yang direncanakan dilaksanakan pada Minggu 1 November 2020 nanti, Wali Kota Tebingtinggi dan Bupati Batubara serta Bupati Sergai akan menandatangani prasasti.

BACA JUGA:  Pemkab Langkat Kejar Opini WTP Tata Kelola Keuangan 2024

Dan nantinya akan dibangun rumah dinas Distrik serta gedung kantor daerah, sehingga pelayanan Praeses lebih efektif kedepannya.

Sementara Ketua Pelaksana Dias Las Naro mengungkapkan bahwa selama ini wilayah Kota Tebingtinggi, Kabupaten Sergai dan Batubara bergabung pada Daerah VI yang berkantor di Kota Medan.

Selain wilayah ini, Daerah VI juga membawahi Kota Medan, Kabupaten Langkat dan Kabupaten Deliserdang.

Dari besaran luas wilayah yang dimiliki Daerah VI selama ini dan jarak tempuh, sehingga berdasarkan kesepakatan bersama Pdt Resort dengan Jemaat disetujui Praeses sehingga perlu dibentuk Pemekaran Daerah XIV guna memaksimalkan pelayanan bagi seluruh jemaat,” jelasnya.

Lanjut Dias, terkait lokasi pemekaran daerah yang bertempat di HKI Brohol Kecamatan Airputih Kabupaten Batubara, pandangan mereka kedepannya lokasi tersebut memiliki prospek maju, karena strategis dengan perencanaan “Simodong City”.

Selain itu, mengingat pelaksanaan kegiatan ini dalam masa pandemi Covid-19, maka panitia akan melaksanakan kegiatan ini sesuai dengan protokol kesehatan dengan mempersiapkan handsanitizer, tempat cuci tangan dan masker.

BACA JUGA:  Pemkab Langkat Kejar Opini WTP Tata Kelola Keuangan 2024

“Harapan kami kedepan, dengan berdirinya kantor Daerah yang baru ini, seluruh kegiatan jemaat di 9 Resort dan pagaran HKI dapat terlayani dengan baik sehingga keimanan semua jemaat semakin meningkat,” imbuh Dias Las Naro.

Menanggapi penjelasan dari Panitia Pemekaran, Wali Kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan mengemukakan sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan pemekaran Daerah XIV ini, sebab kegiatan ini sangat berguna menghimpun kekuatan dari dalam secara maksimal, apalagi kegiatan keagamaan tentu akan membawa jemaat kepada kebajikan karena dekat dengan Tuhan.

“Maka itu, pemimpin agama Pendeta harus menjalankan tugasnya untuk kepentingan Tuhan dengan meningkatkan keimanan dan mengajarkan kebaikan. Bila hanya uang yang dicari pemimpin ibadah, maka hanya uang lah yang didapatnya,” ujar Umar Zunaidi Hasibuan.

Menurut Wali Kota, bila ingatan tahun 1928, Hari Sumpah Pemuda, dimana perjuangan untuk menyatukan beragam suku/adat yang ada di NKRI. Maka itu jangan dibentuk kelompok-kelompok didalam gereja karena akan dapat merongrong kesatuan dan persatuan.

BACA JUGA:  Pemkab Langkat Kejar Opini WTP Tata Kelola Keuangan 2024

“Begitu pula, seperti kita lihat saat ini banyak dibentuk kelompok suku/ adat, padahal pejuang dulu sudah bersusah payah menyatukan kelompok/jong guna menjaga terjadinya perpecahan demi kepentingan kelompok tersebut. Dengan berdirinya pemekaran ini, diharapkan dapat menjadi corong pendukung program pemerintah,” tandasnya.

Diceritakan Wali Kota, saat dirinya berkunjung ke Sulawesi Utara, melihat rumah ibadah Gereja bukan dibuka hanya hari Minggu, tetapi setiap hari.

Banyak kegiatan yang mereka laksanakan seperti membuat pendidikan, kesehatan dan memberdayakan usaha ekonomi keluarga.

Gereja bukan saja tempat berkumpul berdoa, bernyanyi dan mendengar khotbah, tapi jadikan tempat pembinaan jemaat dan masyarakat, apalagi, dalam pembinaan Narkoba karena hal ini merupakan musuh terbesar negara yang dapat merusak masa depan bangsa.

“Atas nama Pemerintah Kota Tebingtinggi, kami siap mendukung kegiatan pemekaran ini dan untuk bantuan, akan kami usahakan direalisasi tahun 2021 mendatang,” pungkas Umar Zunaidi Hasibuan. (*)

 

Reporter : Ronald Pasaribu
Editor        : Iqbal Hrp
Foto            : 

Konten Terkait

Pelaku Usaha Berdalih, Satgas Covid-19 Ancam Tutup Kafe

Editor Prosumut.com

Akhir Tahun, Pemkab Langkat Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Editor Prosumut.com

Bupati Labuhanbatu Apresiasi Perusahaan Pengekspor Produk Turunan

admin2@prosumut

Sebanyak 4.440 Vaksin Covid-19 Tiba di Asahan, Ini Kelengkapannya

Editor Prosumut.com

Perusahaan Didorong Berkontribusi Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Editor prosumut.com

Jelang HUT, DWP Langkat Gelar Baksos

Editor Prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara