Prosumut
Rilis & Seremoni

TPL Jalankan Kegiatan Operasional HTI Sesuai Regulasi

PROSUMUT – Toba Pulp Lestari (TPL) dalam menjalankan kegiatan operasional Hutan Tanaman Industri (HTI) yang berada dalam kawasan hutan negara sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan menerapkan prinsip keberlanjutan.

Hal itu sesuai komitmen TPL, selaku pemegang izin konsesi berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Direktur TPL, Jandres Silalahi, mengatakan dalam interaksi dengan masyarakat di sekitar kawasan Hutan Tanaman Industri, perusahaan menjunjung tinggi azas kemitraan kehutanan agar masyarakat sekitar mendapat manfaat optimal. Hal ini dikatakan saat bersilaturahmi dengan media dan turut hadir mewakili Direksi Anwar Lawden, dan Komisaris Thomson Siagian beberapa waktu lalu.

“Karena itulah, kami terus menjalankan program pemberdayaan masyarakat melalui penyaluran dana CSR dan Kerjasama Kemitraan Kehutanan,” ujarnya melalui keterangan rilisnya, Minggu 23 Oktober 2022.

Jandres menyebut, TPL senantiasa memprioritaskan kerjasama kemitraan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Adapun kerjasama kemitraan yang dilakukan dengan masyarakat antara lain berbentuk program Tanaman Kehidupan, Tumpang Sari, Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM), dan Kerjasamna Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK).

Perusahaan sangat menghargai seluruh lapisan masyarakat dan mendorong program- program kemitraan ini sebagai solusi atas penyelesaian permasalahan yang terjadi.

Hingga saat ini, TPL telah bermitra dengan 13 Kelompok Tani Hutan (KTH), 2 Koperasi dan 1 Kelompok Masyarakat dengan total jumlah 893 Kepala Keluarga yang tersebar di Kabupaten Toba, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, dan Simalungun.

Kemitraan yang dimaksud sebagaimana yang disampaikan dilakukan didalam program penanaman Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) seluas 1.753 Ha, tumpang sari, dan UMKM.

Dalam upaya meningkatkan pemberdayaan dan peningkatan ekonomi, TPL telah melakukan kerjasama penanaman eucalyptus dengan sistem bagi hasil seluas 12.755 Ha yang dikerjasamakan dengan 2.824 KK.

Dalam menjalankan kegiatan operasional, mulai dari persiapan lahan, penanaman, perawatan tanaman, pemanenan dan pengangkutan kayu ke pabrik sepenuhnya dilakukan oleh mitra kerja lokal yang berasal dari masyarakat sekitar areal kerja TPL.

Diketahui, saat ini jumlah tenaga kerja dari para mitra lokal berjumlah sekitar 7.726 orang.

“TPL mengharapkan program kemitraan kehutanan yang dijalankan ini dapat turut mendukung program Pemerintah dalam meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar areal kerja perusahaan,” tutup Jandres. (*)


Reporter : Nastasia

Editor : Muhammad Idris

BACA JUGA:  Bupati Langkat Hadiri Musorprov KONI Sumut 2025

Konten Terkait

Rapim Kodam I/BB 2021 Wujudkan Satuan yang Responsif, Adaptif dan Berintegritas

Editor Prosumut.com

Safari Ramadhan 1446 H, PLN UP2B Sumbagut Salurkan Santunan untuk Anak Yatim dan Dhuafa

Editor prosumut.com

Bansos Sesuai Ketentuan, Bupati Langkat: Jika Belum, Segera Perbaiki

admin2@prosumut

Edy Rahmayadi Kebut Pembangunan SPAM Regional Mebidang

Editor prosumut.com

Layanan Disabilitas Langkat Raih Penghargaan pada Innovation North Sumatera Forum 2024

Editor prosumut.com

Jelang HUT TNI, KASAL Inspeksi Kesiapan Operasional Unsur Koarmada I

Editor Prosumut.com
PROSUMUT
Inspirasi Sumatera Utara